Bisnis.com, JAKARTA — Bursa Efek Indonesia (BEI) menyetop perdagangan emiten properti Hary Tanoesoedibjo PT MNC Land Tbk. (KPIG) dan PT Meratus Jasa Prima Tbk. (KARW) pada perdagangan hari ini, Rabu (17/7/2024).
BEI mengumumkan suspensi saham dilakukan sehubungan dengan terjadinya peningkatan harga kumulatif yang signifikan pada saham KPIG dan KARW.
"Dalam rangka cooling down sebagai bentuk perlindungan bagi Investor, BEI memandang perlu untuk melakukan penghentian sementara perdagangan saham KPIG dan KARW pada perdagangan tanggal 17 Juli 2024," papar pengumuman Bursa.
Penghentian sementara perdagangan saham KPIG dan KARW tersebut dilakukan di Pasar Reguler dan Pasar Tunai. Tujuannya ialah memberikan waktu yang memadai bagi pelaku pasar untuk mempertimbangkan secara matang berdasarkan informasi yang ada dalam setiap pengambilan keputusan investasinya pada keuda saham tersebut.
"Para pihak yang berkepentingan diharapkan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh perseroan," imbuh BEI.
Saham PT MNC Land Tbk. (KPIG) sebelumnya masuk radar pemantauan Bursa Efek Indonesia (BEI) setelah terjadi pergerakan harga saham dan pola transaksi yang di luar kebiasaan (unusual market activity/UMA).
Baca Juga
Mengutip keterbukaan informasi BEI pada 9 Juli 2024, saham KPIG mengalami peningkatan harga saham di luar kebiasaan, dan BEI pun tengah mencermati perkembangan pola transaksi saham tersebut.
"Pengumuman Unusual Market Activity (UMA) tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan di bidang pasar modal," ujar Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI Yulianto Aji Sadono dalam keterangannya.
Sementara itu, saham KARW tercatat sudah dua kali disuspensi oleh BEI sebelumnya, yakni pada 22 Februari 2024 dan 22 Maret 2024. Alasan Bursa menggembok saham KARW karena terjadi lonjakan saham yang signifikan.
Sebagai infromasi, pada perdagangan Senin (15/7) saham KARW melonjak 9,45% ke posisi Rp695 per saham. Disusul kenaikan 9,35% pada Selasa (16/7) ke posisi Rp760 per saham. Dalam 3 bulan terakhir saham KARW telah melonjak 125,54% dan sepanjang tahun ini (Ytd) saham KARW telah terbang 1.420%.
Sementara saham KPIG tercatat naik 2,94% ke posisi Rp105 per lembar pada perdagangan Senin (15/7), disusul kenaikan 10,48% ke posisi Rp116 per saham pada Selasa (16/7). Saham KPIG melonjak 132% sebulan terakhir dan sepanjang tahun ini telah naik 87,10%.
_____
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.
