Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Saham BREN Prajogo Pangestu Menopang IHSG, Meroket 29,75% Sepekan

Saham BREN milik Prajogo Pangestu menduduki top leaders sepekan, menopang IHSG 70,15 poin.
Jajaran Direksi PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) dan PT Pulau Subur Tbk. (PTPS) bersama Direksi Bursa Efek Indonesia dalam ceremony pencatatan perdana saham, Senin (9/10/2023). Saham BREN dibuka ARA di hari perdana perdagangannya. (Bisnis/Artha Adventy)
Jajaran Direksi PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) dan PT Pulau Subur Tbk. (PTPS) bersama Direksi Bursa Efek Indonesia dalam ceremony pencatatan perdana saham, Senin (9/10/2023). Saham BREN dibuka ARA di hari perdana perdagangannya. (Bisnis/Artha Adventy)

Bisnis.com, JAKARTA - Saham milik konglomerat Prajogo Pangestu, PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) mencatatkan lonjakan signifikan dalam sepekan perdagangan periode 10-14 Juni 2024, meskipun diperdagangkan di papan pemantauan khusus full call auction (PPK FCA).

Berdasarkan data statistik mingguan Bursa Efek Indonesia (BEI), saham BREN menguat 29,75% dalam sepekan ke level Rp7.850 per saham pada Jumat (14/6/2024). Saham BREN menyentuh auto rejection atas (ARA) selama tiga hari berturut-turut pekan ini.

Saham BREN menduduki top leaders sepekan karena menopang IHSG sebesar 70,15 poin. Kapitalisasi pasar BREN pun bertambah Rp123,19 triliun menjadi ke kisaran Rp1.050 triliun, setelah pekan lalu market cap-nya sempat turun ke kisaran Rp800 triliun.

Meroketnya saham BREN tak lepas dari manuver Prajogo Pangestu yang beberapa kali menambah kepemilikan saham di emiten energi baru terbarukan (EBT) tersebut. 

Berdasarkan catatan Bisnis, Prajogo Pangestu memborong saham BREN sebanyak 10 juta lembar pada Rabu, 12 Juni 2024. Adapun pada perdagangan di hari tersebut, saham BREN naik 9,9% atau tumbuh 725 poin ke level Rp8.025.

Sebelumnya, Prajogo juga melakukan aksi beli saham BREN pada Senin (10/6/2024), sebanyak 37,84 juta saham. Manajemen BREN mengatakan penambahan kepemilikan saham oleh Prajogo merupakan bentuk dari kepercayaan atas langkah-langkah strategis pengembangan dan ekspansi usaha yang telah dilakukan oleh perseroan bersama anak usaha, Star Energy Geothermal dan Barito Wind Energy.

Selain saham BREN, emiten Prajogo lainnya yang menjadi penopang IHSG atau menduduki top leaders sepekan yakni PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk. (CUAN) yang menguat 4,81% sepekan ke level Rp8.175, disusul PT Chandra Asri Pacific Tbk. (TPIA) yang naik 0,88% ke Rp8.575. Saham CUAN mendorong IHSG 1,57 poin, sedangkan saham TPIA menopang 2,68 poin.

Beberapa emiten big cap lainnya yang menduduki top leaders sepekan yakni PT Amman Mineral Internasional Tbk. (AMMN) milik Grup Panigoro-Salim yang naik 4,09% sepekan dan menopang IHSG 14,75 poin. Disusul PT Dian Swastatika Sentosa Tbk. (DSSA) yang naik 7,17% sepekan sehingga mendorong IHSG 5,40 poin.

Berikutnya, saham PT Smartfren Telecom Tbk. (FREN) melesat 39,29% sepekan dan mendorong IHSG 4,09 poin. Diikuti PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) yang naik 6,31% dan mendorong IHSG 2,60 poin.

Sekretaris Perusahaan BEI Kautsar Primadi Nurahmad mengatakan, IHSG mengalami penurunan sebesar 2,36% menjadi berada pada level 6.734,83 pada Jumat (14/6) dari 6.897,95 pada penutupan pekan sebelumnya.

"Kapitalisasi pasar bursa selama sepekan mengalami perubahan tipis sebesar 0,02%, yaitu menjadi Rp11.486 triliun dari Rp11.488 triliun pada sepekan lalu," ujar Kautsar dalam keterangan resmi dikutip Sabtu (15/6/2024).

Meski demikian, rata-rata nilai transaksi harian saham pekan ini turut meningkat sebesar 1,93%, yaitu menjadi Rp10,59 triliun dari Rp10,39 triliun.

Pergerakan investor asing pada akhir pekan mencatatkan nilai jual bersih (net sell) sebesar Rp729,87 miliar, dan sepanjang tahun 2024 investor asing mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp8,56 triliun.

Daftar Top Leaders atau Saham Penggerak IHSG Sepekan:

1. BREN (70,15 poin)

2. AMMN (14,75 poin)

3. DSSA (5,40 poin)

4. FREN (4,09 poin)

5. TPIA (2,68 poin)

6. UNVR (2,60 poin)

7. CUAN (1,57 poin)

8. ESSA (1,41 poin)

9. BBSI (1,27 poin)

10. BRIS (1,12 poin).

---

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rizqi Rajendra
Editor : Muhammad Ridwan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper