Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Saham Afiliasi Boy Thohir MBMA-ADRO Paling Diburu Asing saat IHSG Rebound

Saham terafiliasi Boy Thohir MBMA-ADRO paling diburu investor asing saat IHSG Rebound pada perdagangan akhir pekan ini, Rabu (22/5/2024).
Karyawan mengamati pergerakan harga saham di Profindo Sekuritas, Jakarta, Rabu (30/8/2023). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Karyawan mengamati pergerakan harga saham di Profindo Sekuritas, Jakarta, Rabu (30/8/2023). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA – Beberapa saham terpantau menjadi incaran investor asing saat IHSG Rebound. Saham – saham Terafiliasi  Boy Thohir jadi yang paling banyak masuk Top Net Buy Saham Asing pada perdagangan akhir pekan ini, Rabu (22/5/2024).

Pada perdagangan kemarin, akhirnya IHSG berhasil pulih, dan ditutup naik 0,51% atau 36,344 poin ke level 7.222,382. Sepanjang hari ini, IHSG bergerak pada rentang 7.186,037 – 7.239,862 sepanjang perdagangan.

Kemarin, investor asing banyak menjual saham saham perusahaan kapitalis besar, diantaranya BBCA dengan net sell Rp340,5 miliar, BBNI Rp119,1 miliar, BBRI Rp119,0 miliar, ANTM Rp37,1 miliar, BMRI Rp36,8 miliar.

Selain menjual sahamnya, beberapa investor asing masih tertarik dan membeli saham saham yang berpotensi. Berikut adalah penjelasannya.

Di posisi pertama deretan saham pilihan investor asing ada saham PT Chandra Asri Pacific Tbk. (TPIA) dengan nilai beli bersih Rp77,1 miliar. Saham Barito Group ini dalam kondisi stagnan di posisi Rp9.075 per sahamnya.

Posisi berikutnya di huni oleh saham perusahaan layanan transportasi serta digital payment, yaitu PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) dengan nilai beli bersih Rp53,0 miliar. Saham emiten yang terafiliasi dengan Konglomerat Boy Thohir ini berhasil naik 3,12% atau 2 poin ke posisi Rp66 per saham.

Selanjutnya ada saham PT Merdeka Battery Materials Tbk. (MBMA) dengan nilai beli bersih Rp40,2 miliar. Saham emiten baterai kendaraan listrik milik Boy Thohir ini juga turut naik 0,78% atau 5 poin ke posisi Rp650 per saham.

Lalu pada posisi keempat masih di huni oleh saham milik Pengusaha Boy Thohir, yaitu PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) dengan nilai beli bersih Rp34,5 miliar. Saham perusahaan yang bergerak di bidang pertambangan dan perdagangan batu bara ini berhasil naik 1,39% atau 40 poin ke posisi Rp2.920 per saham.

Selanjutnya ada saham emiten otomotif ternama, yaitu PT Astra International Tbk. (ASII) dengan nilai beli bersih Rp23,7 miliar. Saham inti Astra Group dan afiliasinya ini juga berhasil kembali naik 0,21% atau 10 poinke posisi Rp4.710 per saham.

Di posisi selanjutnya ada saham perusahaan yang bergerak di bidang produksi film, yaitu PT MD Pictures Tbk.(FILM) dengan nilai beli bersih Rp18,7 miliar. Saham milik Produser Film Manoj Punjabi beserta keluarganya ini sayangnya dalam kondisi stagnan di posisi Rp4.440 per saham.

Berikutnya ada saham emiten pelayanan Kesehatan, yaitu PT Mitra Keluarga Karyasehat (MIKA) dengan nilai beli bersih Rp16,3 miliar. Namun sayangnya saham ini harus di posisi melemah 0,32% atau 10 poin ke posisi Rp3.090 per saham.

Sedangkan di posisi kedelapan di huni oleh saham PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. (AMRT) dengan nilai beli bersih Rp13,3 miliar. Saham emiten ritel ini berhasil naik 2,54% atau 70 poin ke posisi Rp2.830 per saham.

Di posisi selanjutnya ada saham PT Panin Financial Tbk. (PNLF) dengan nilai beli bersih Rp12,4 miliar. Saham Perbankan milik keluarga Gunawan ini berhasil naik 5,56% atau 16 poin ke posisi Rp304 per sahamnya.

Sedangkan di posisi terakhir ada saham PT XL Axiata Tbk. (EXCL) dengan nilai beli bersih Rp12,0 miliar. Namun saham perusahaan operator telekomunikasi ternama di Indonesia ini dalam kondisi stagnan di posisi Rp2.470 per saham. (Fasya Kalak Muhammad)

Daftar Saham Favorit Investor Asing Rabu (22/5/2024):

1. PT Chandra Asri Pacific Tbk. (Rp77,1 miliar)

2. PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (Rp53,0 miliar)

3. PT Merdeka Battery Materials Tbk. (Rp40,2 miliar)

4. PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (Rp34,5 miliar)

5. PT Astra International Tbk. (Rp23,7 miliar)

6. PT MD Pictures Tbk. (Rp18,7 miliar)

7. PT Mitra Keluarga Karyasehat (Rp16,3 miliar)

8. PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. (Rp13,3 miliar)

9. PT Panin Financial Tbk. (Rp12,4 miliar)

10. PT XL Axiata Tbk. (Rp12,0 miliar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Redaksi
Editor : Ibad Durrohman
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper