Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Saham-Saham Buruan Investor Asing, ADRO-GOTO Masuk

Sejumlah saham seperti ASII, ADRO, GOTO, AMMN masih menjadi incaran berinvestasi investor asing saat IHSG kembali rebound.
Mahasiswa beraktivitas di PT Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta, Selasa (6/2/2024). Bisnis/Arief Hermawan P
Mahasiswa beraktivitas di PT Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta, Selasa (6/2/2024). Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA – Sejumlah saham big cap masih menjadi incaran berinvestasi investor asing saat IHSG kembali rebound pada perdagangan, Senin (13/5/2024), seperti ASII, ADRO, GOTO, AMMN.

Kemarin, IHSG ditutup naik 0,15% atau 10,466 poin ke level 7.099,26. IHSG bergerak pada rentang 7.052,23–7.111,59 sepanjang perdagangan.

Pada Senin (13/5/2024) investor asing cenderung menjual saham dengan net sell Rp2,02 triliun. Sementara itu, sepanjang 2024 investor asing berbalik net sell Rp530,74 miliar.

Beberapa saham yang di jual oleh investor asing kemarin di antaranya, BBRI dengan net sell Rp404,2 miliar, BBCA Rp249,9 miliar, BMRI Rp226,8 miliar, MDKA Rp54,9 miliar, ICBP Rp29,8 miliar.

Selain menjual sahamnya, beberapa investor masih tertarik untuk membeli saham perusahaan big cap. Berikut adalah penjelasannya.

Pada posisi pertama ada saham inti Astra Group, yaitu PT Astra International Tbk. (ASII) dengan nilai beli bersih Rp83,7 miliar. Namun, saham ASII melemah 0,98% atau 50 poin ke posisi Rp5.075 per sahamnya.

Berikutnya adalah saham PT XL Axiata Tbk. (EXCL) dengan nilai beli bersih Rp78,2 miliar. Saham perusahaan salah satu operator telekomunikasi seluler ternama di Indonesia ini berhasil naik 5,24% atau 130 poin ke posisi Rp2.610 per sahamnya.

Lalu ada saham PT Amman Mineral Internasional Tbk. (AMMN) dengan nilai beli bersih Rp54,0 miliar. Saham emiten kongsi Group Medco-Salim yang bergerak di bidang pertambangan emas dan tembaga ini berhasil naik 3,42%atau 325 poin ke posisi Rp9.825 per saham.

Berikutnya ada saham PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) dengan nilai beli bersih Rp42,0 miliar. Saham perusahaan yang bergerak di bidang energi dan sumber daya alam milik konglomerat Garibaldi Thohir ini berhasil naik 2,79% atau 80 poin ke posisi Rp2.950 per saham.

Di posisi selanjutnya ada saham PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) dengan nilai beli bersih Rp35,6 miliar. Saham Unilever masih mencatatkan kenaikan 3,52% atau 90 poin ke posisi Rp2.650 per saham.

Di posisi keenam di huni oleh saham perbankan BUMN berplat merah, yaitu PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) dengan nilai beli bersih Rp31,2 miliar. Saham BNI juga berhasil naik 2,36% atau 110 poin ke posisi Rp4.780 per saham.

Pada posisi berikutnya ada saham emiten inti Barito Group, yaitu PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) dengan nilai beli bersih Rp27,9 miliar. Namun. saham Prajogo Pangestu tersebut melemah 2,07% atau 200 poin ke posisi Rp9.450 per saham.

Posisi selanjutnya ada saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) dengan nilai beli bersih Rp21,8 miliar. Saham perusahaan yang bergerak di bidang jasa ride hailing dan perdagangan digital ini stagnan di posisi Rp67 per saham.

Posisi kesembilan adalah saham PT Perusahaan Gas Negara Tbk. (PGAS) dengan nilai beli bersih Rp20,0 miliar. Saham perusahaan milik BUMN yang bergerak di bidang transmisi dan distribusi gas bumi ini stagnan di posisi Rp1.520 per saham.

Di posisi terakhir saham incaran investor asing di huni oleh saham PT BFI Finance Indonesia Tbk. (BFIN) dengan nilai beli bersih Rp19,8 miliar. Saham perusahaan yang bergerak di bidang sewa guna usaha dan pembiayaan konsumen ini berhasil naik 0,98% atau 10 poin ke posisi Rp1.035 per saham. (Fasya Kalak Muhammad)

Daftar 10 Saham Favorit Investor Asing Senin (13/5/2024)

  1. PT Astra International Tbk. (Rp83,7 miliar)
  2. PT XL Axiata Tbk. (Rp78,2 miliar)
  3. PT Amman Mineral Internasional Tbk. (Rp54,0 miliar)
  4. PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (Rp42,0 miliar)
  5. PT Unilever Indonesia Tbk. (Rp35,6 miliar)
  6. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (Rp31,2 miliar)
  7. PT Barito Renewables Energy Tbk. (Rp27,9 miliar)
  8. PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (Rp21,8 miliar)
  9. PT Perusahaan Gas Negara Tbk. (Rp20,0 miliar)
  10. PT BFI Finance Indonesia Tbk. (Rp19,8 miliar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Redaksi
Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper