Bisnis.com, JAKARTA - Emiten rumah sakit, PT Medikaloka Hermina Tbk. (HEAL) menorehkan kinerja ciamik pada kuartal I/2024 dengan mencatatkan kenaikan laba bersih dan pendapatan.
Mengacu laporan keuangan di laman Bursa Efek Indonesia (BEI) laba bersih HEAL melesat 75,34% secara year-on-year (YoY) menjadi Rp190,94 miliar, dibandingkan tiga bulan pertama 2023 yang mencatatkan laba Rp108,9 miliar.
Melonjaknya laba HEAL didorong pendapatan yang juga meningkat 26,15% YoY menjadi Rp1,7 triliun per kuartal I/2024, dibandingkan periode sama 2023 sebesar Rp1,35 triliun.
Seiring kenaikan pendapatan, beban pokok HEAL juga naik 22,59% menjadi Rp1,03 triliun, dibandingkan periode sama tahun sebelumnya sebesar Rp846,35 miliar.
Alhasil, laba bruto perseroan juga mengalami peningkatan 32,12% menjadi Rp668,84 miliar, dari posisi Rp506,24 miliar pada tahun sebelumnya.
Adapun, kas dan bank akhir periode HEAL tercatat sebesar Rp706,53 miliar per 31 Maret 2024, atau turun 11,56% dari periode yang sama 2023 sebesar Rp798,93 miliar.
Baca Juga
Berdasarkan neraca, total aset HEAL sebesar Rp9,2 triliun, naik dibandingkan posisi per 31 Desember 2023 sebesar Rp8,8 triliun.
Liabilitas perseroan naik tipis menjadi Rp3,65 triliun, dibandingkan akhir 2023 sebesar Rp3,60 triliun. Sementara itu ekuitas HEAL juga naik menjadi Rp5,54 triliun, dari posisi Desember 2023 sebesar Rp5,19 triliun.
Adapun, HEAL optimistis menorehkan kinerja moncer hingga akhir tahun 2024 seiring dengan makin ekspansifnya perseroan untuk menambah jaringan rumah sakit baru.
Direktur Keuangan HEAL Yulisar Khiat mengatakan, perseroan menargetkan pertumbuhan pendapatan dobel digit sekitar 17%, atau lebih tepatnya 16,8% pada tahun ini.
“Untuk tahun ini kami targetkan pertumbuhan revenue sekitar 16,8% pada 2024. Kami memang merencanakan ada peningkatan," ujar Yulisar dalam paparan publik HEAL di Jakarta pada Kamis (29/2/2024).
Terkait rencana ekspansi rumah sakit, perseroan berencana akan meresmikan 5 rumah sakit tahun ini. Sejauh ini jumlah rumah sakit perseroan ada 47 unit, alhasil dengan penambahan tersebut, HEAL akan memiliki 52 rumah sakit hingga akhir tahun 2024.
Setelah rilis laporan keuangan, saham HEAL mendadak melesat 16,06% atau 175 poin ke level Rp1.265 per saham pada sesi I perdagangan Senin (29/4/2024). Namun, secara year-to-date (ytd) saham HEAL masih terkoreksi 15,10%.
---------------
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.