Bisnis.com, JAKARTA — Emiten perhotelan PT Puri Sentul Permai Tbk. (KDTN) menorehkan kinerja positif pada kuartal I/2023 dengan membukukan kenaikan laba dan pendapatan sepanjang 2023.
Berdasarkan laporan keuangan yang dikutip dari Bursa Efek Indonesia (BEI) laba tahun berjalan KDTN sebesar Rp1,21 miliar per 31 Desember 2023, atau naik 33,06% secara year on year (YoY) dibandingkan akhir 2022 yang sebesar Rp2,53 miliar.
Adapun, pendapatan bersih KDTN sepanjang 2023 tercatat sebesar Rp31,15 miliar atau naik 23,62% dibandingkan tahun 2022 yang sebesar Rp25,19 miliar.
Secara rinci, pendapatan perseroan hingga akhir Desember 2023 berasal dari sewa kamar hotel sebesar Rp24,48 miliar, penjualan makanan dan minuman yang berkontribusi Rp6,53 miliar, dan pendapatan lain-lain sebesar Rp124,90 juta.
Seiring dengan naiknya pendapatan, beban langsung KDTN juga tercatat naik 33% secara yoy menjadi Rp16,41 miliar dibandingkan tahun 2022 yang sebesar Rp12,34 miliar.
Meski begitu, perseroan masih mampu mencatatkan laba bruto sebesar Rp14,73 miliar sepanjang 2023. angka tersebut meningkat 14,62% dibandingkan tahun 2022 yang sebesar Rp12,85 miliar.
Baca Juga
Berdasarkan neraca, total aset perseroan turun 2,38% per 31 Desember 2023 menjadi Rp75,63 miliar dibandingkan akhir tahun 2022 sebesar Rp77,48 miliar.
Sementara itu, Liabilitas perseroan juga turun menjadi Rp8,87 miliar dibanding Desember 2022 sebesar Rp12,52 miliar. Sedangkan ekuitas naik menjadi Rp66,76 miliar dibanding Desember 2022 sebesar Rp64,96 miliar.
Adapun, kas dan setara kas pada akhir periode tercatat turun 27,96% menjadi Rp16,89 miliar dibandingkan akhir 2022 yang sebesar Rp23,44 miliar.
Dalam pemberitaan Bisnis sebelumnya, PT Puri Sentul Permai Tbk. (KDTN) melakukan ekspansi dengan membangun hotel di Rest Area Heritage Km 260B pada 5 Februari 2024.
Manajemen KDTN bekerja sama dengan PT PP Sinergi Banjaratma selaku pengelola area istirahat tersebut. Keduanya bersepakan melakukan pembagian pendapatan atau sharing revenue. Sementara untuk pengelolaan hotel, perseroantetap menjalin kerjasama dengan Swiss-Belhotel International untuk mengelola Hotel di Rest Area Heritage Km 260B ini.
Direktur & Corporate Secretary Puri Sentul Permai Aan R menyampaikan perseroan sangat optimis dengan terjalinnya kerjasama pembangunan Hotel Swiss-Belexpress di Rest Area Heritage Km 260B. Pasalnya area tersebut merupakan wilayah istirahat terluas dengan UMKM terbanyak di area jalan tol seluruh Indonesia.
“Dengan tingginya kunjungan di Rest Area ini, kami optimis bahwa tingkat hunian Hotel Swiss-Belexpress Rest Area Heritage Km 260B ini akan mencapai prestasi yang sangat memuaskan di masa mendatang. Perseroan juga tetap menekankan pentingnya keamanan dan kenyamanan para tamu,” katanya dalam keterangan resmi, Selasa (6/2/2024).
Sebagai informasi, Hotel Swiss-Belexpress Rest Area Heritage Km 260B akan dibangun di lahan seluas 2500 m2 di dalam dinding heritage milik rest area. Nantinya bangunan hotel akan memiliki tiga lantai dengan total 25 kamar dan dilengkapi fasilitas Business Lounge dan juga kolam renang.
_1652851581.jpg?w=348&h=261)
_1652851581.jpg?w=184&h=104)
