Bisnis.com, JAKARTA — Indeks harga saham gabungan (IHSG) berpotensi melanjutkan penguatan pada Rabu (20/3/2024) seiring dengan penetapan hasil Pilpres 2024 yang memberikan kepastian terhadap pelaku pasar.
Di sisi lain, investor juga memantau arah suku bunga Bank Indonesia hingga Federal Reserve dalam rapat bank sentral pekan ini.
Tim analis Phintraco Sekuritas menyampaikan dari dalam negeri, sentimen yang memengaruhi pasar saham ialah sikap investor masih wait and see terkait rilis data suku bunga Bank Indonesia yang dijadwalkan pada Rabu (20/3/2024).
Bank Indonesia diproyeksikan akan mempertahankan suku bunga pada level 6,00%, keputusan ini mencerminkan sikap kehati-hatian BI di tengah kondisi ekonomi Indonesia yang relatif stabil.
"Selain itu, dihari yang sama akan diumumkan hasil pemilu 2024, yang menandai akhir dari periode pesta demokrasi dan mengurangi uncertainty risk di pasar," jelas tim Phintraco Sekuritas.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) menargetkan hasil Pemilu 2024 ditetapkan pada Rabu (20/3/2024) siang atau sore, usai menyelesaikan seluruh rekapitulasi hasil perhitungan perolehan suara tingkat nasional. Hasil sementara pasangan capres-cawapres nomor urut 2 Prabowo-Gibran unggul atas Anies-Cak Imin dan Ganjar-Mahfud.
Baca Juga
Sementara itu, IHSG menguat 0,47% atau 34,29 poin ke level 7.336,74 pada perdagangan Rabu (19/3/2024). Sepanjang sesi, IHSG bergerak di rentang 7.314,18 hingga 7.361,53.
Tim analis Phintraco Sekuritas menyebutkan penguatan IHSG ditopang sektor non cylicals memimpin peningkatan 1,08%. Dari sisi teknikal, stochastic RSI sedang bergerak turun menuju area oversold, sementara pada MACD terjadi sideaways.
"IHSG diprediksi akan konsolidasi dalam rentang 7.300-7.350 pada hari Rabu (20/3/2024)," paparnya dalam publikasi riset.
Dari sisi global, pasar sedang menunggu rilis data inflasi Inggris untuk bulan Februari. Proyeksi menunjukkan penurunan dari 4,00% pada bulan Januari menjadi 3,50%.
Hal ini menjadi sebuah sinyal yang cukup menjadi perhatian mengingat penurunan ini terjadi seiring dengan koreksi GDP Inggris yang turun dari 0,00% menjadi -0,30%. Penurunan ini mengindikasikan adanya perlambatan perekonomian yang disertai dengan penurunan tingkat konsumsi.
Masih dari global, pasar global juga menantikan hasil pertemuan Federal Open Market Committee (FOMC) pada Rabu (20/3/2024) waktu setempat. The Fed diproyeksikan akan mempertahankan suku bunga pada level 550%.
Keputusan The Fed akan sangat mempengaruhi sentimen pasar global karena dapat memberikan gambaran tentang arah kebijakan moneter di Amerika Serikat dan dampaknya terhadap pasar keuangan global secara keseluruhan.
Rekomendasi saham Phintraco Sekuritas hari ini ialah JPFA, ICBP, BTPS, PTPP, CTRA dan GJTL.
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.