Bisnis.com, JAKARTA — Emiten cat PT Avia Avian Tbk (AVIA) berencana menganggarkan belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar Rp450 miliar pada 2024 yang akan digunakan untuk pembangunan pabrik baru di Cirebon.
Direktur Keuangan AVIA Kurnia Hadi mengatakan AVIA menggelontorkan capex pembangunan pabrik sebesar Rp450 miliar tahun ini dari total investasi pabrik baru sebesar Rp750 miliar. Selain itu, AVIA juga menganggarkan 2% dari penjualan tahun sebelumnya untuk capex rutin.
“Selain itu, kami punya capex rutin yang jumlahnya 2% dari penjualan di tahun kemarin," kata Hadi dalam konferensi resmi, Rabu (28/2/2024).
AVIA memang merencanakan pembangunan pabrik baru di Cirebon. Pada pemberitaan Bisnis sebelumnya, pabrik dengan kapasitas 225.000 metrik ton akan didanai melalui sumber dana internal karena keadaan keuangan internal yang kuat.
Pabrik tersebut direncanakan akan mulai beroperasi pada tahun 2025 dengan kapasitas awal sebesar 100.000 metrik ton. Pembangunan pabrik baru dilakukan dengan mempertimbangkan peningkatan volume permintaan produk sekitar 5-6% setiap tahunnya.
Pada tahun 2025 atau tahap awal, AVIA akan merealisasikan kapasitas sebesar 100.000 metrik ton atau sesuai dengan kebutuhan. Setelah pabrik di Cirebon selesai dibangun, AVIA berencana untuk merenovasi pabrik yang sudah ada di Sidoarjo karena usianya yang sudah tua.
Baca Juga
Saat ini, AVIA memiliki dua pabrik yang sedang beroperasi. Pabrik Sidoarjo memiliki luas 11 hektar dengan kapasitas produksi lebih dari 213.000 metrik ton per tahun. Salah satu fasilitasnya adalah penyediaan pompa hydrant dengan kapasitas 1500 galon per menit, 36 pilar box hydrant, dan 325 unit alat pemadam api ringan.
Pabrik lainnya adalah pabrik Serang yang memiliki luas kurang lebih 4 hektar dengan kapasitas produksi lebih dari 72.000 metrik ton per tahun. Pabrik ini berfokus pada produksi resin, cat berbahan dasar solvent, cat berbahan dasar air, dan mortar. Saat ini, kapasitas pabrik sudah mencapai di atas 60%, atau sekitar 172.000 metrik ton.