Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Indeks Bisnis-27 Dibuka Melemah, Saham INTP, JSMR, dan BFIN Justru Cuan

Indeks Bisnis-27 dibuka melemah ke level 599,62 pada perdagangan hari ini, Rabu (3/1/2024). Saham INTP, JSMR dan BFIN justru terpantau cuan pagi ini.
Pegawai beraktivitas di dekat layar yang menampilkan data saham di PT Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Rabu (2/8/2023). Bisnis/Himawan L Nugraha
Pegawai beraktivitas di dekat layar yang menampilkan data saham di PT Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Rabu (2/8/2023). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Bisnis-27 dibuka melemah pada perdagangan hari ini, Rabu (3/1/2024). Di Tengah pelemahan ini, saham INTP, JSMR, dan BFIN terpantau menguat.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI) pada pukul 09.03 WIB, indeks hasil kerja sama Bursa dengan Bisnis Indonesia ini melemah 0,35% atau poin menuju level 599,62.

Dari total 27 konstituen yang masuk dalam Indeks Bisnis-27, sebanyak 4 saham parkir di zona hijau, sementara 14 saham menurun, dan 4 saham jalan di tempat alias stagnan.

Saham yang menguat pada pembukaan perdagangan hari ini dipimpin oleh PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. (INTP) yang naik 0,27% menjadi Rp9.450, kemudian disusul saham PT Jasa Marga (Persero) Tbk. (JSMR) naik 0,41% menuju level Rp4.870.

Selanjutnya, terdapat saham PT BFI Finance Tbk. (BFIN) yang mengalami penguatan sebesar 0,43% menuju Rp1.170 per lembar, dan saham PT Mitra Adiperkasa Tbk. (MAPI) meningkat sebesar 0,26% menuju level Rp1.900.

Adapun pelemahan indeks dipimpin oleh saham PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) yang menurun 2,01% ke level Rp2.440 per saham, kemudian disusul saham PT Indo Tambangraya Megah Tbk. (ITMG) terkoreksi 1,61% menuju posisi Rp25.950.

Selain itu, saham PT United Tractors Tbk. (UNTR) turun 1,60% ke posisi Rp23.100 per lembar, saham PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. (AMRT) melemah 1,38% menuju Rp2.850, dan saham PT Merdeka Copper Gold Tbk. (MDKA) terkoreksi 1,12% ke Rp2.660.

Di sisi lain, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melemah 0,41% menuju level 7.293,83. Sebanyak 161 saham bertengger di zona hijau, lalu 167 saham menurun, dan 214 saham stagnan. Total market cap tercatat Rp11.771,18 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper