Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pefindo Kantongi Mandat Surat Utang Rp49,54 Triliun, Bank Paling Jumbo

Penerbitan obligasi korporasi yang diterima Pefindo dari sektor perbankan mencapai Rp12,9 triliun yang berasal dari 3 perusahaan. 
Ilustrasi OBLIGASI. Bisnis/Abdullah Azzam
Ilustrasi OBLIGASI. Bisnis/Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA - PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) telah mengantongi mandat pemeringkatan surat utang korporasi sebesar Rp49,54 triliun per 30 September 2023. Perusahaan dari sektor perbankan tercatat sebagai sektor dengan rencana penerbitan terbesar. 

Kepala Divisi Pemeringkatan Korporasi Pefindo Niken Indriarsih mengatakan mandat penerbitan obligasi korporasi yang diterima Pefindo dari sektor tersebut mencapai Rp12,9 triliun yang berasal dari 3 perusahaan. 

"Kita lihat secara total mandat yang diterima dan belum listing itu mencapai Rp49,54 triliun. Jadi ada potensi penerbitan pada kuartal IV atau mungkin pada tahun depan," tuturnya dalam konferensi pers Pefindo, Rabu (25/10/2023). 

Kemudian, sektor industri bubur kertas dan tissue (pulp and paper) menyusul dengan nilai rencana penerbitan sebesar Rp9,94 triliun dan berasal dari 4 perusahaan. Selanjutnya adalah perusahaan induk atau holding company yang berencana menerbitkan surat utang senilai Rp5,9 triliun. 

Jika ditelaah berdasarkan jenis surat utangnya, penawaran umum berkelanjutan (PUB) obligasi berkontribusi paling besar dengan nilai Rp22,95 triliun, disusul oleh obligasi sebesar Rp10,46 triliun, sukuk senilai Rp8,9 triliun, medium term notes (MTN) Rp4,17 triliun, PUB sukuk Rp1,75 triliun, serta Surat Berharga Komersil (SBK) senilai Rp1,2 triliun. 

Sementara itu, berdasarkan institusi, BUMN mendominasi mandat yang terima Pefindo jika dibandingkan dengan perusahaan swasta. Secara total, mandat yang diperoleh dari BUMN mencapai Rp34,63 triliun yang berasal dari 17 perusahaan. Sedangkan mandat dari perusahaan swasta berasal dari 14 perusahaan dengan nilai Rp14,9 triliun. 

Adapun, total penerbitan surat utang korporasi hingga akhir kuartal III/2023 mencapai Rp91,8 triliun, yang berasal dari penerbitan obligasi senilai Rp78,81 triliun, MTN Rp1,71 triliun, sekuritas Rp842,5 miliar, serta sukuk Rp10,43 triliun. 

Daftar mandat pemeringkatan obligasi yang diterima Pefindo per September 2023:

No.

Sektor 

Jumlah Perusahaan 

Emisi berdasarkan kontrak (Rp miliar) 

1.

Perbankan

4

12.900,00

2.

Industri bubur kertas dan tissue

4

9.948,05

3.

Perusahaan induk

3

5.900,00

4.

Bandara

1

3.721,00

5.

Jalan tol

1

3.620,00

6.

Lembaga keuangan khusus 

1

3.468,00

7.

Properti

4

2.499,50

8.

Konstruksi 

2

2.000,00

9.

Pertambangan 

2

1.350,00

10.

Pembiayaan non-multifinance 

2

1.100,00

11.

Telekomunikasi 

1

1.000,00

12.

Multifinance

2

958,00

13.

Manufacturing 

2

700,00

14.

Perdagangan dan distribusi

1

225,00

15. 

Industri jasa pengamanan 

1

150,00

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Farid Firdaus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper