Menguji Daya Tarik Pasar Surat Utang kala Suku Bunga Acuan BI Naik

Pasar obligasi Indonesia berisiko melemah terimbas kenaikan suku bunga BI. Hal itu seiring dengan yield obligasi yang juga meningkat.

Bisnis.com, JAKARTA - Keputusan Bank Indonesia (BI) yang mengerek suku bunga acuan BI7DRR ke level 6% berisiko melemahkan pasar surat utang Tanah Air, sehingga menimbulkan efek harap-harap cemas bagi investor obligasi. 

Sebelumnya, dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI pada Kamis, (19/10/2023), BI menaikkan suku bunga acuan atau BI-7 Day Repo Rate (BI7DRR) sebesar 25 basis poin ke level 6% untuk yang pertama kalinya sejak Januari 2023.

Konten Premium Terbaru