Bisnis.com, JAKARTA — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat pada perdagangan Selasa (8/8/2023) ke 6.897,10 setelah data perekonomian kuartal II/2023 memperlihatkan pertumbuhan di atas ekspektasi.
IHSG menguat 0,16 persen sesaat setelah pembukaan dan sempat menyentuh level tertinggi 6.898,93 dan terendah 6.888,19. Sampai pukul 09.01 WIB, sebanyak 141 emiten mengawali perdagangan di zona hijau, 81 emiten melemah, dan 286 lainnya masih berada di harga yang sama dengan penutupan sesi perdagangan sebelumnya.
Indeks-indeks sektoral dibuka fluktuatif dengan kenaikan terlihat pada konsumer non-cyclical sebesar 0,13 persen dan infrastruktur naik 0,19 persen.
Dari saham-saham berkapitalisasi besar, emiten konsumer UNVR dan AMRT memimpin kenaikan dengan apresiasi masing-masing sebesar 1,08 persen dan 0,72 persen. BYAN juga menguat 0,58 persen dan HMSP menguat 0,55 persen.
Adapun saham-saham yang resmi melantai hari ini seperti ERAL menguat 12,82 persen ke Rp440. Selanjutnya PPRI melemah 11,43 persen ke Rp124.
Phintraco Sekuritas dalam risetnya menyebutkan IHSG mempertahankan posisinya di atas MA20 bersamaan dengan rebound Senin (7/8/2023). Secara teknikal, Stochastic RSI membentuk golden cross pada oversold area. Dengan indikasi tersebut, IHSG menjaga potensi bullish continuation. IHSG diperkirakan kembali uji resistance area di 6.930–6.950 pada Selasa (8/8/2023).
Baca Juga
Sentimen positif paling utama berasal dari realisasi pertumbuhan ekonomi Indonesia yang jauh lebih baik dari perkiraan di kuartal II/2023. PDB Indonesia tumbuh 5,17% yoy di kuartal II/2023 setelah naik dari 5,04% yoy di kuartal I/2023 dan jauh lebih baik dari perkiraan di 4,93% yoy. Dengan demikian, sudah dua kuartal berturut-turut realisasi pertumbuhan ekonomi berada di atas ekspektasi.
Masih dari data ekonomi domestik, BI dijadwalkan merilis data Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) Juli 2023. Rata-rata IKK indonesia berada di atas 125 sepanjang Januari-Juli 2023. IKK di atas 100 menunjukan kondisi confidence.