Bisnis.com, JAKARTA - PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk. (WEGE) melaporkan membukukan peningkatan pendapatan pada semester I/2023. Berdasarkan laporan keuangan WEGE, perusahaan mencatatkan peningkatan pendapatan 37,28 persen secara tahunan (year-on-year/yoy) pada semester I/2023 menjadi Rp1,62 triliun. Naik dari Rp1,18 triliun per semester/2022.
Dari laporan keuangan yang dikutip Minggu (30/7/2023), pendapatan usaha Wika Gedung antara lain didapatkan dari jasa konstruksi sebesar Rp1,47 triliun, industri Rp118,01 miliar, dan konsesi Rp30,64 miliar.
Saat bersamaan, anak usaha BUMN Wijaya Karya (WIKA) ini mencatatkan pendapatan lainnya turun 28,85 persen yoy menjadi Rp77,46 miliar pada paruh pertama 2023. Beban usaha WEGE juga menggelembung 12,19 persen yoy menjadi Rp38,93 miliar. Beban usaha ini terdiri dari beban pegawai Rp31,29 miliar, beban umum Rp7,45 miliar, dan beban pemasaran Rp203,84 juta.
Baca Juga
Dengan begitu, laba tahun berjalan WEGE turun 73,1 persen yoy menjadi Rp17,56 miliar pada semester I/2023 dari Rp65,29 miliar pada periode yang sama tahun lalu.
Aset WEGE juga turun 2,21 persen ytd menjadi Rp5,3 triliun hingga Juni 2023. Kemudian, liabilitas WEGE turun 3,81 persen ytd menjadi Rp2,77 triliun per Juni 2023. Ekuitas pun menjadi Rp2,53 triliun pada Juni 2023.
WEGE telah mencatatkan saldo arus kas dan setara arus kas pada akhir tahun sebesar Rp480,73 miliar pada Juni 2023, turun dari Rp525,17 miliar pada Juni 2022.
