Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Harga Emas Hari Ini, Selasa 25 Juli 2023, Menuju Pertemuan The Fed

Harga emas hari ini diprediksi masih akan bergerak volatil sehingga ada peluang naik menuju level resistence US$1.961.
Emas batangan 24 karat ukuran 1oz atau 1 ons, setara 28,34 gram. Harga emas mengalami pergerakan ekstrim pada pekan ini yang mana sempat turun ke level US$1.800 per ons beberapa hari setelah memecahkan rekor harga tertinggi./Bloomberg
Emas batangan 24 karat ukuran 1oz atau 1 ons, setara 28,34 gram. Harga emas mengalami pergerakan ekstrim pada pekan ini yang mana sempat turun ke level US$1.800 per ons beberapa hari setelah memecahkan rekor harga tertinggi./Bloomberg
Live Timeline

Bisnis.com, JAKARTA – Harga emas hari ini berpotensi menguat menjelang pertemuan Bank Sentral Amerika Serikat (AS) Federal Reserve pada 25-26 Juli 2023.

Tim Analis Monex Investindo Futures menjelaskan harga emas turun US$6,91 ke US$1.954,78 per troy ounce pada penutupan perdagangan Senin (24/7/2023) waktu setempat, dan sudah turun dalam empat hari perdagangan beruntun.

"Emas sebenarnya sempat naik, tetapi berbalik turun pada perdagangan sesi Amerika Serikat kemarin akibat penguatan indeks dolar AS dan kenaikan imbal hasil obligasi AS,” tulis analis Monex, Selasa (25/7/2023).

Data yang dirilis dari AS kemarin bervariasi. Purchasing managers’ index (PMI) manufaktur dirilis sebesar 49 pada Juli, lebih tinggi dari bulan sebelumnya 46,3 dan mematahkan forecast penurunan menjadi 46 di Srading Central.

Sebaliknya, PMI sektor jasa dilaporkan sebesar 52,4 turun dari sebelumnya 54,4 dan di bawah forecast sebesar 54. PMI menggunakan angka 50 sebagai ambang batas, level di bawahnya berarti kontraksi sementara di atasnya adalah ekspansi.

“Melihat data tersebut, kontraksi sektor manufaktur AS membaik, sementara ekspansi sektor jasanya melambat. Secara keseluruhan, data tersebut menunjukkan perekonomian AS masih cukup kuat, yang membuat indeks dolar AS dan yield obligasi AS naik,” kata Monex.

Menurut analis Monex, pasar juga menanti pengumuman kebijakan moneter bank sentral AS The Fed pada Kamis dini hari waktu Indonesia, untuk mencari kepastian akhir dari periode kenaikan suku bunga, atau masih akan ada kenaikan selanjutnya.

Menjelang pengumuman tersebut, emas diprediksi masih akan bergerak volatil sehingga ada peluang naik pada perdagangan sesi Asia Selasa (25/7/2023), setelah mengalami penurunan empat hari beruntun.

Berikut referensi teknikal untuk mengambil posisi buy untuk komoditas emas:

  • Entry Price: US$1.955 - US$1.958
  • Level Support 1: US$1.954
  • Level Support 2: US$1.952
  • Level Resistance 1: US$1.959
  • Level Resistance 2: US$1.961

Simak pergerakan harga emas hari ini secara live.

15:41 WIB
Emas Comex melaju US$2.002

Harga emas spot melejit 0,35 persen atau 5,94 poin ke US$1.961,67 per troy ounce pada 15.39 WIB.

Sementara itu, emas Comex kontrak Desember 2023 naik 0,06 persen atau 1,30 poin ke US$2.002,30 per troy ounce.

14:00 WIB
Emas spot naik 0,38 persen

Harga emas spot naik 0,38 persen atau 7,43 poin ke US$1.962,16 per troy ounce pada 13.55 WIB.

Sementara itu, emas Comex kontrak Desember 2023 naik 0,09 persen atau 1,80 poin ke US$2.002,80 per troy ounce. 

11:18 WIB
Emas Comex menguat US$2.001

Harga emas spot menguat 0,36 persen atau 7 poin ke US$1.961,73 per troy ounce pada 11.16 WIB.

Adapun emas Comex kontrak Desember 2023 naik 0,04 persen atau 0,70 poin ke US$2.001,70.

08:55 WIB
Emas Comex dan spot beda arah

Harga emas spot naik 0,35 persen atau 6,90 poin ke US$1.961,63 per troy ounce pada 08.50 WIB.

Adapun emas Comex kontrak Desember 2023 turun 0,01 persen atau 0,20 poin ke US$2.000,80.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Farid Firdaus
Editor : Farid Firdaus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper