Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Sesi I Melemah ke 6.656, Saham PTBA, BOGA dan BBCA Laris Manis

IHSG melemah 0,45 persen ke 6.656 pada penutupan perdagangan sesi I hari ini, Selasa (20/6/2023). Saham PTBA, BOGA dan BBCA terpantau paling laris siang ini.
Karyawan beraktivitas di dekat layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di kantor PT Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Senin (6/3/2023). Bisnis/Suselo Jati
Karyawan beraktivitas di dekat layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di kantor PT Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Senin (6/3/2023). Bisnis/Suselo Jati

Bisnis.com, JAKARTA — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah ke 6.656,20 pada penutupan sesi I perdagangan hari ini, Selasa (20/6/2023). Meski begitu, saham PTBA, BOGA dan BBCA paling laris siang ini.

Pada pukul 12.00 WIB, IHSG turun 0,45 persen atau 29,85 poin ke level 6.656,29 pada perdagangan pagi ini. IHSG bergerak pada rentang 6.648 sampai 6.692 sepanjang sesi.

Tercatat, 193 saham menguat, 312 saham melemah, dan 225 saham bergerak di tempat. Kapitalisasi pasar terpantau menjadi Rp9.472 triliun.

Saham paling laris pada perdagangan kali ini dipimpin oleh PT Bukit Asam Tbk. (PTBA) dengan nilai transaksi Rp167,4 miliar sampai dengan siang ini. Saham PTBA terpantau menguat 1,85 persen ke posisi 3.860. Terlaris kedua ditempati oleh saham PT Bintang oto Global Tbk. (BOGA) dengan nilai transaksi mencapai Rp127,1 miliar. Adapun saham BOGA terpantau turun 1,31 persen ke level 1.130.

Kemudian di posisi ketiga saham paling laris diisi oleh PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) yang stagnan di posisi 9.000. Saham BBCA mencatatkan nilai transaksi sebesar Rp124 miliar sampai dengan siang ini. 

Sementara saham terboncos atau top losers hari ini ditempati oleh ESTA yang ambles 14,96 persen ke level 108, disusul BNBR yang terpangkas 7,02 persen ke posisi 53, diposisi selanjutnya ada saham SSIA dan OKAS yang turun masing-masing 6,72 persen dan 5,59 persen.

Sementara top gainers kali ini dihuni oleh, SULI, MOLI dan PTIS dengan penguatan masing-masing, 16,07 persen, 11,92 persen dan 11,63 persen.

Sebelumnya, Head of Research Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan mengatakan IHSG hari ini berisiko melanjutkan koreksi jika tidak ada arahan solid dari indeks-indeks global

“Koreksi IHSG diperkirakan berlanjut ke kisaran 6.650-6.660 pada perdagangan Selasa. Secara teknikal, MACD membentuk death cross, diperkuat dengan penurunan Stochastic RSI dari overbought area,” katanya dalam riset harian, Selasa (20/6/2023).

Valdy mengatakan pelaku pasar mengantisipasi Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia pada 21-22 Juni 2023. RDG BI diperkirakan kembali mempertahankan suku bunga acuan di level 5,75 persen. Akan tetapi, pasar perlu mencermati pandangan BI mengenai potensi fluktuasi nilai tukar Rupiah dalam jangka pendek dan pengaruhnya terhadap arah kebijakan moneter BI di tahun 2023 ini.

Faktor lain yang mungkin mempengaruhi RDG BI adalah petunjuk terbaru terkait kenaikan The Fed Rate di tahun 2023. Petunjuk terbaru dari The Fed bahwa kenaikan The Fed Rate mungkin tersisa hanya 2 kali lagi di tahun 2023, menyusul asumsi penurunan inflasi AS ke 3,3 persen yoy di tahun 2023.

Pasar dapat mempertimbangkan saham-saham dengan potensi rebound lanjutan di Selasa (20/6) di antaranya PTPP, ASRI, BEST, BSDE, TBIG dan ADHI.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ibad Durrohman
Editor : Ibad Durrohman
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper