Bisnis.com, JAKARTA — Emiten BUMN karya, PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. (WIKA) menyebut belum ada investigasi bersama yang dilakukan BUMN dengan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) mengenai dugaan kecurangan dalam laporan keuangan.
Corporate Secretary WIKA Mahendra Vijaya mengatakan meski belum ada investigasi bersama, pihaknya mengaku siap untuk bersikap kooperatif dan menyampaikan informasi yang diperlukan kepada BPKP atas arahan Kementerian BUMN selaku pemegang saham seri A.
“Sampai dengan saat ini belum ada investigasi bersama yang dilakukan oleh WIKA dan BPKP,” ujar Mahendra dalam keterbukaan informasi, Kamis (8/6/2023).
Lebih lanjut, dia mengatakan pihak WIKA baru menerima informasi tersebut melalui media. Adapun WIKA menyerahkan sepenuhnya kewenangan investigasi kepada Kementerian BUMN dan mendukung setiap langkah perbaikan.
Dia juga menyebut dalam menyusun laporan keuangan, WIKA selalu mengacu kepada ketentuan peraturan yang berlaku dan menyesuaikan dengan kaidah-kaidah akuntansi yang berlaku.
Selain itu, setiap laporan keuangan juga diaudit oleh oleh Kantor Akuntan Publik yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebagai Auditor Independen. Laporan keuangan juga dipublikasikan kepada publik sebagai pemenuhan aturan OJK kepada WIKA selaku perusahaan terbuka.
Baca Juga
“Dalam hal perlu dilakukannya investigasi bersama antara WIKA dan BPKP atas arahan pemegang saham seri A, WIKA siap melakukannya dan menyampaikan informasi yang diperlukan,” jelasnya.
Kabar mengenai adanya dugaan kecurangan dalam laporan keuangan BUMN karya seperti WIKA, dan PT Waskita Karya (Persero) Tbk. (WSKT) bermula dari pernyataan Wakil Menteri II BUMN Kartika Wirjoatmodjo dalam rapat kerja dengan Komisi VI DPR pada Senin (5/6/2023).
Tiko sebelumnya menyebut ada dugaan kecurangan dalam laporan keuangan BUMN karya seperti WIKA dan Waskita yang dinilai tidak sesuai dengan kondisi lapangan. Adapun pihak Kementerian BUMN sedang melakukan investigasi mengenai hal tersebut.
Meski demikian dia menyebut pihak Kementerian BUMN belum mulai melakukan investigasi untuk WIKA. Sejauh ini investigasi dengan BPKP baru dilakukan untuk laporan keuangan Waskita.
“[Untuk] yang WIKA belum. Waskita yang kita lagi investigasi,” ujar Tiko di Kompleks Parlemen, Senin (5/6/2023).