Bisnis.com, JAKARTA - PT Puri Sentul Permai Tbk. (KDTN) menorehkan kinerja positif pada kuartal I/2023 dengan membukukan laba tahun berjalan Rp1,21 miliar.
Berdasarkan laporan keuangan yang dikutip dari Bursa Efek Indonesia (BEI) laba tahun berjalan KDTN sebesar Rp1,21 miliar hingga 31 Maret 2022, atau turun 51,93 persen secara quarter on quarter (QoQ) dibandingkan 31 Desember 2022 yang sebesar Rp2,53 miliar.
Meski demikian, perseroan menargetkan laba bersih tahun ini mampu naik 20 persen usai menambah jumlah kamar hotel. Manajemen KDTN optimistis pada 2023, emiten perhotelan itu bisa meraup laba bersih Rp5-6 miliar.
Adapun, pendapatan bersih KDTN pada kuartal I/2023 sebesar Rp7,27 miliar. Sedangkan sepanjang tahun 2022 pendapatan KDTN tembus Rp25,19 miliar.
Secara rinci, pendapatan perseroan hingga akhir Maret 2023 berasal dari sewa kamar hotel sebesar Rp5,86 miliar, penjualan makanan dan minuman yang berkontribusi Rp1,4 miliar, dan pendapatan lain-lain Rp1,4 juta.
Adapun, beban langsung perseroan pada kuartal pertama tahun ini sebesar Rp3,63 miliar, sehingga jumlah laba bruto sebesar Rp3,64 miliar.
Baca Juga
Berdasarkan neraca, total aset perseroan tumbuh 0,40 persen hingga akhir Maret 2023 sebesar Rp77,80 miliar dibandingkan akhir Desember 2022 sebesar Rp77,48 miliar.
Liabilitas perseroan turun menjadi Rp11,62 miliar dibanding Desember 2022 sebesar Rp12,52 miliar. Sedangkan ekuitas naik menjadi Rp66,18 miliar dibanding Desember 2022 sebesar Rp64,96 miliar.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST), KDTN menetapkan akan membagikan 60 persen dari laba bersih 2022 sebesar Rp2,53 miliar sebagai dividen. Sisa dana akan digunakan oleh manajemen KDTN sebagai cadangan saldo laba dan modal kerja.
Direktur Puri Sentul Permai Aan Rohanah menyatakan tahun lalu perseroan mengalami pertumbuhan kinerja yang baik walaupun dalam pemulihan pasca covid-19. KDTN, lanjutnya, membukukan kenaikan pendapatan sebesar Rp25,19 miliar dengan laba bersih Rp2,53 miliar.
Aan menambahkan strategi perseroan sejauh ini adalah mengembangkan bisnis hotel di rest area jalan tol. Perseroan berharap dapat mendongkrak pendapatan dan laba KDTN di tahun-tahun mendatang.