Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang untuk rebound pada rentang 6.600-6.650 pada perdagangan hari ini, Jumat (17/3/2023).
Tim riset Phintraco Sekuritas menyebut IHSG telah membentuk three black candles bersamaan dengan pelemahan Kamis (16/3/2023). Secara teknikal, pola tersebut umumnya diikuti satu kali technical rebound. Dengan demikian, IHSG berpeluang rebound ke kisaran 6.600-6.650 pada hari ini, Jumat (17/3/2023).
“Akan tetapi, untuk beberapa waktu kedepan, pelaku pasar tetap perlu mewaspadai potensi bearish continuation,” tulis Phintraco, Jumat (17/3/2023).
Menurut Phintraco kesigapan stakeholders di Amerika Serikat (AS) dan Eropa untuk mencegah meluasnya instabilitas sektor keuangan sangat diapresiasi pasar. Meski uncertainty terkait arah kebijakan moneter The Fed masih membayangi keputusan investasi mayoritas pelaku pasar.
Sementara sentimen dari dalam negeri, RDG Bank Indonesia (BI) memutuskan untuk mempertahankan sukubunga acuan di 5.75 persen. Hal ini memicu pelemahan nilai tukar Rupiah sebesar 0.07 persen ke level Rp15.371/US$1 pada Kamis sore (16/3/2023).
Dengan demikian, menurut Phintraco, saham-saham defensif dan consumer-related masih menjadi top picks untuk saat ini, diantaranya INDF, ICBP, SIDO, MAPI, TLKM dan ASII.
Baca Juga
Senada, Tim MNC Sekuritas memprediksi IHSG akan menguat pada perdagangan hari ini, Jumat (17/3/2023) setelah ditutup terkoreksi selama tiga hari berturut-turut sejak Selasa (14/3/2023).
Tim Riset MNC Sekuritas menyebut, IHSG kembali ditutup terkoreksi 1 persen ke 6.565 dan masih didominasi oleh tekanan jual yang cukup besar. Posisi IHSG saat ini diperkirakan sedang berada di akhir wave iii dari wave c dari wave (v) dari wave [c] dari wave B pada label hitam, dimana hal tersebut berarti koreksi IHSG diperkirakan sudah cenderung terbatas untuk menguji 6.532-6.543 kembali.
“Dan selanjutnya berpeluang menguat untuk membentuk wave iv ke 6.600-6.644. Kabar baiknya, pada label merah, koreksi IHSG ini sedang membentuk wave (y) dari wave [c] dan akan menguat membentuk wave [d] ke rentang 6.731-6.960 pada triangle pattern-nya. Support: 6.543, 6.509, Resistance: 6.641, 6.695,” tulis Tim Riset MNC Sekuritas, Jumat (17/3/2023).
Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.