Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Daftar 5 Emiten dengan Jumlah Saham Beredar Terbanyak, Ada GOTO & BUMI

Dengan posisi harga saham ditutup di level 204 per saham, total jumlah saham beredar GOTO sebanyak 1,13 triliun saham.
Foto: Dok. GoTo
Foto: Dok. GoTo

Bisnis.com, JAKARTA - Saat ini terdapat 5 emiten dengan jumlah saham beredar terbanyak yang dipimpin oleh PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO), disusul BUMI, FREN, BBRI, dan BRMS.

Berdasarkan data Bloomberg Rabu (19/10/2022), daftar saham beredar terbanyak masih dipimpin oleh PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) yang menerapkan nilai nominal saham paling rendah sebesar Rp1 per saham.

Dengan posisi harga saham ditutup di level 204 per saham, total jumlah saham beredar GOTO sebanyak 1.133.792.000.000 lembar atau 1,13 triliun saham.

Setelah GOTO, emiten dengan jumlah saham terbanyak ini diisi oleh PT Bumi Resources Tbk. (BUMI) yang baru saja melaksanakan private placement sebanyak 200 miliar lembar saham.

Jumlah saham beredar BUMI pun merangsek naik melampaui FREN dan BBRI menjadi sebanyak 343.841.200.000 atau 343,84 miliar. Saat ini, harga nominal Rp500 per saham dan harga saham ditutup di level Rp167 per saham.  

Di posisi ketiga, ada saham grup Sinarmas, PT Smartfren Telecom Tbk. (FREN) dengan nilai nominal 2.000 dan harga saham terakhir 75 per saham. FREN mengedarkan saham sebanyak 324.017.500.000 atau 324,01 miliar lembar.

Pada posisi keempat dan kelima ada PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) dan PT Bumi Resources Minerals Tbk. (BRMS) dengan jumlah saham beredar 151.559.000.000 atau 151,55 miliar saham dan 141.784.000.000 atau 141,78 miliar saham.

Menariknya, di antara emiten-emiten dengan jumlah saham beredar terbanyak ini, bobot terhadap IHSG paling tinggi tidak dipegang oleh emiten yang jumlah sahamnya terbanyak. Melainkan oleh BBRI yang berada di posisi ketiga dengan bobot 8,95 persen.

Setelah BBRI, baru diisi GOTO dengan bobot 6,02 persen, diteruskan BUMI, BRMS,dan FREN. Kendati demikian, pembobotan terbesar terhadap kinerja IHSG paling tinggi masih dipegang oleh emiten bank grup Djarum, PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) yang memiliki bobot 9,31 persen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper