Bisnis.com, Jakarta - Pergerakan bursa saham China tidak terdampak oleh rumor Presiden China Xi Jinping menjadi tahanan rumah akibat kudeta militer.
Berdasarkan data Bloomberg, indeks Shanghai Composite ditutup menguat 1,4 persen atau 42,64 poin ke level 3.093,86 pada perdagangan hari ini, Selasa (27/9/2022), dibandingkan level penutupan pekan lalu di 3.051,23.
Sementara itu, indeks CSI 300 juga ditutup menguat 1,45 persen atau 55,62 poin ke level 3.892,30 dari level penutupan Jumat pekan lalu di 3.836,68.
Sebelumnya beredar rumor terkait kudeta Xi Jinping di media sosial khususnya Twitter yang menyebut seorang Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) dari militer China Li Qiaoming sudah menggantikan posisi Xi Jinping.
Selain itu, berita terkait Xi Jinping diisukan telah menjadi tahanan rumah masih belum terkonfirmasi. Bahkan pihak pemerintah China enggan memberikan keterangan resmi terkait isu tersebut.
Banyak dari pengguna media soaial Twitter, Minggu (25/92022) mengunggah rumor Xi Jinping menjalani tahanan rumah. Tak hanya itu, beberapa mengatakan adanya kudeta militer, dan membawa kendaraan perang PLA mulai bergerak ke Ibu Kota Beijing.
Baca Juga
"Kendaraan militer #PLA mulai bergerak ke #Beijing pada 22 September. Dimulai dari Huanlai di dekat Beijing dan berakhir Zhangjiakou, Provinsi Hebei, seluruh arak-arakan sepanjang 80km. Sementara itu, rumor mengatakan bahwa #XiJinping ditahan setelah senior #PKC memecatya sebagai kepala PLA," tulis Jennifer Zheng di akun Twitter-nya, @jenniferzeng97.