Bisnis.com, JAKARTA – PT Bahana Sekuritas memperkirakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini Senin (19/9/2022) rebound dalam rentang 7.150 - 7.330.
Pada penutupan perdagangan Jumat (16/9/2022), tercatat IHSG anjlok 1,87 persen atau 136,73 poin ke level 7.168,87. Sepanjang hari, indeks bergerak di rentang 7.163,07 - 7.299,03.
Adapun, sebanyak 162 saham bergerak di zona hijau, 427 saham melemah, sedangkan 224 saham tidak berubah dari harga penutupan sehari sebelumnya.
Total transaksi kemarin tercatat sebanyak Rp39,56 triliun. Sementara investor asing melakukan aksi beli bersih atau net buy sebesar Rp1,94 triliun.
Analis Bahana Sekuritas Dimas Pratama dalam risetnya menyampaikan, pada perdagangan akhir pekan lalu, bursa saham Wall Street ditutup melemah didorong sentimen sikap The Fed yang diperkirakan akan kembali menaikkan suku bunga 75 bps setelah rilis data inflasi Agustus yang meningkat.
Sementara itu, akhir pekan lalu bursa Asia ditutup kompak melemah, didorong sentimen sikap The Fed yang diprediksi masih Hawkish dan kekhawatiran resesi ekonomi global.
Baca Juga
Di sisi lain, harga minyak mentah dunia ditutup menguat tipis setelah terjadi tumpahan minyak di terminal Basra Irak yang dikhawatirkan akan mengganggu pasokan minyak mentah.
Dimas mengatakan IHSG ditutup melemah pada perdagangan Jumat (16/9/2022), pelemahan terjadi setelah pelaku pasar melakukan aksi profit taking mengamankan portfolio mereka menjelang pertemuan The Fed pekan depan.
“Diperkirakan hari ini Senin (19/9) IHSG secara teknikal berpotensi rebound dengan range 7.150 - 7.330,” tulis Dimas dalam riset harianya, dikutip Senin (19/9/2022).
Menurutnya, investor dapat memperhatikan saham-saham big bank, teknologi, dan energi yang saat ini berada di bottoming area dan berpotensi menguat.
Berikut rekomendasi Bahana Sekuritas hari ini:
BBRI (BUY)
Closing Price 4.500 (-2.39%)
Target Price 4.740
Potential Upside 5.3%
Berada di bottoming area berpotensi terjadinya Rebound
Area beli terbaik pada range 4.500- 4.550
Stoploss jika Closing di bawah level 4.450
WIKA (BUY)
Closing Price 1.100 (+2.8%)
Target Price 1.170
Potential Upside 6.4%
Terbentuk Long White Candle berpotensi melanjutkan penguatan
Area beli terbaik pada range 1.075-1.100
Trailing Stop jika Closing di bawah level 1.065
SMBR (ACCUM BUY)
Closing Price 560 (+2.67%)
Target Price 595
Potential Upside 6.3%
Dalam fase Riding berpotensi melanjutkan penguatan
Area beli terbaik pada range 550-560
Trailing Stop jika Closing di bawah level 545
TPIA (BUY)
Closing Price 2.470 (+1.23%)
Target Price 2.780
Potential Upside 12,5%
Terbentuk Tweezer Bottom berpotensi melanjutkan penguatan
Area beli terbaik pada range 2.450-2.550
Trailing Stop jika Closing di bawah level 2.400
PGAS (ACCUM BUY)
Closing Price 1.830 (-0.81%)
Target Price 1.975
Potential Upside 7.9%
Berada di area Bottoming berpotensi terjadinya Rebound
Area beli terbaik pada range 1.800-1.865
Stoploss jika Closing dibawah level 1.785
Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.