Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Indah Kiat (INKP) Cetak Laba Bersih US$395 Juta, Melejit 39 Persen

Penjualan INKP didorong oleh penjualan kertas budaya US$619,2 juta, pulp US$542,6 juta, dan kertas industri, tissue, dan lain-lain US$779,2 juta.
Aktivitas di pabrik kertas PT Indah Kiat and Pulp Paper di Serang, Banten./indakiat
Aktivitas di pabrik kertas PT Indah Kiat and Pulp Paper di Serang, Banten./indakiat

Bisnis.com, JAKARTA - Emiten kertas Grup Sinarmas PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk. (INKP) membukukan peningkatan pendapatan dan laba bersih sepanjang semester I/2022.

Berdasarkan laporan keuangan, dikutip Kamis (1/9/2022), emiten berkode saham INKP ini membukukan penjualan sebesar US$1,94 miliar di semester I/2022. Penjualan ini naik 19,29 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar US$1,62 miliar.

Penjualan INKP didorong oleh penjualan kertas budaya sebesar US$619,2 juta, pulp sebesar US$542,6 juta, dan kertas industri, tissue, dan lain-lain sebesar US$779,2 juta.

Dengan penjualan yang meningkat ini, beban pokok penjualan INKP juga tercatat naik 10,62 persen menjadi US$1,19 miliar, dari US$1,07 miliar secara tahunan.

INKP tercatat masih mencetak laba bruto sebesar US$747,9 juta sepanjang semester I/2022. Laba bruto ini meningkat 36,3 persen dibandingkan semester I/2021 yang sebesar US$548,6 juta.

INKP juga tercatat mampu membukukan laba bersih sebesar US$395,2 juta di semester I/2021. Laba bersih ini naik 39,7 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar US$282,9 juta.

Adapun hingga akhir Juni 2022, INKP membukukan total aset senilai US$9,2 miliar, naik dari akhir Desember 2021 sebesar US$8,9 miliar.

Sementara itu total liabilitas perseroan turun dari US$4,2 miliar di akhir 2021, menjadi US$4,1 miliar di akhir enam bulan pertama 2022. Total ekuitas INKP naik menjadi US$5,1 miliar di 30 Juni 2022, dari US$4,7 miliar di 31 Desember 2021.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper