Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) stagnan pada akhir sesi I, Senin (18/7/2022), setelah sempat menembus level 6.700.
IHSG dibuka menguat pada posisi 6.659,11. IHSG sempat mencatatkan posisi tertingginya pada 6.692,22 beberapa saat setelah pembukaan.
Hingga akhir sesi I, IHSG ditutup naik tipis 0,12 poin menjadi 6.652,03. Sepanjang sesi, IHSG bergerak di rentang 6.641,08-6.702,07.
Tercatat, 245 saham menguat, 242 saham melemah, dan 168 saham bergerak ditempat. Kapitalisasi pasar terpantau pada posisi Rp8.800 triliun, dan total transaksi pagi ini Rp5,33 triliun.
PT Dewi Shri Farmindo Tbk (DEWI) terpantau menjadi saham dengan kenaikan terbesar sejauh ini setelah menguat 35 persen ke Rp135, atau mentok ARA. DEWI listing perdana di Bursa Efek Indonesia dengan harga pelaksanaan Rp100, dan menjadi emiten ke-26 sepanjang 2022.
Saham BEBS, BMRI, CARE, BOGA, NATO menjadi yang paling banyak diperdagangkan dari sisi nilai. Total transaksi saham BEBS Rp261,8 miliar.
Baca Juga
Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper Jordan dalam risetnya memprediksi IHSG akan menguat pada perdagangan hari ini. Secara teknikal, candlestick higher high dan higher low dengan stochastic yang masih berada di level oversold mengindikasikan potensi penguatan.
"Pergerakan diperkirakan terbatas di awal pekan karena minimnya sentimen," jelasnya dalam riset.
Selanjutnya, Dennies memperkirakan IHSG bergerak pada level support 6.599 dan 6.625 serta resistance 6.696 dan 6.741.
