Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Harga Komoditas Berguguran, Waspada Koreksi IHSG

IHSG diperkirakan masih akan dipengaruhi oleh aksi minor profit taking pada perdagangan hari ini.
Karyawan melintas di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Rabu (26/1/2022). Bisnis/Suselo Jati
Karyawan melintas di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Rabu (26/1/2022). Bisnis/Suselo Jati

Bisnis.com, JAKARTA — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan menghadapi sejumlah tekanan dan kembali diwarnai aksi jual minor pada perdagangan hari ini, Kamis (30/6/2022), imbas dari sentimen negatif bursa saham Amerika Serikat.

IHSG tercatat melemah 0,77 persen ke posisi 6.942,35 pada penutupan perdagangan kemarin, Rabu (29/6/2022). Pelemahan IHSG diwarnai aksi jual bersih investor asing sebesar Rp1,0 triliun.

“Situasi perdagangan di market Indonesia Kamis ini diproyeksikan masih akan diwarnai aksi minor profit taking seiring kembali turunnya EIDO di hari ketiga sebesar 1,36 persen,” Direktur MNC Asset Management Edwin Sebayang dalam riset, Kamis (30/6/2022).

Harga sejumlah komoditas tercatat melemah seperti minyak yang turun 2,21 persen, batu bara turun 3,43 persen, emas turusn 0,12 persen, minyak sawit (CPO) terkoreksi 1,72 persen,, dan timah turun 0,71 persen.

Edwin juga menyebutkan sentimen negatif datang dari aksi net sell investor asing yang secara konsisten mencapai Rp1 triliun dalam beberapa hari terakhir.

Edwin memperkirakan hari ini tbergerak di kisaran 6.893–7,040, sementara rupiah diprediksi bergerak di rentang Rp14.820—Rp14.890 terhadap dolar AS

Adapun saham-saham yang menurut Edwin bisa dicermati investor pada perdagangan hari ini adalah MYOR, MAPI, CPIN, PRDA  MIKA, SMGR, SSIA, dan TLKM.

Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper