Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Harga Emas Hari Ini, Selasa 14 Juni 2022, Waspada Kenaikan Suku Bunga The Fed

Harga emas masih berpeluang rebound meskipun cenderung tertekan proyeksi kenaikan suku bunga The Fed dalam FOMC Meeting tengah pekan ini.
Karyawan menunjukan replika emas logam mulia di Butik Antam, Jakarta. Harga emas masih berpeluang rebound meskipun cenderung tertekan proyeksi kenaikan suku bunga The Fed dalam FOMC Meeting tengah pekan ini. Bisnis/Himawan L Nugraha
Karyawan menunjukan replika emas logam mulia di Butik Antam, Jakarta. Harga emas masih berpeluang rebound meskipun cenderung tertekan proyeksi kenaikan suku bunga The Fed dalam FOMC Meeting tengah pekan ini. Bisnis/Himawan L Nugraha
Live Timeline

Bisnis.com, JAKARTA - Harga emas diprediksi cenderung tertekan jelang pertemuan Federal Reserve yakni FOMC Meeting pada 14-15 Juni 2022, yang diperkirakan bakal menaikkan suku bunga. 

Pada perdagangan Selasa (14/6/2022) pukul 07.35 WIB, harga emas spot naik 0,13 persen atau 2,42 poin menjadi US$1.821,68 per troy ounce. Harga emas Comex kontrak Agustus 2022 merosot 0,4 persen atau 7,3 poin menjadi US$1.824,5 per troy ounce.

Kemarin, harga emas berakhir melemah US$52,10 ke level US$1.819.10. Menurut Monex Investindo Futures dalam publikasi risetnya, harga emas tertekan oleh sentimen menguatnya dolar AS dan tingginya tingkat imbal hasil obligasi AS.

"Harga emas berpotensi dibeli uji resistance US$1.834 bila naik ke atas level US$1.825. Namun, jika berlanjut turun ke bawah level US$1.808, berpeluang dijual uji support US$1.800," papar Monex.

Level Support: 1808 - 1800 - 1792

Level Resistance: 1825 - 1834 - 1842

Sementara itu, Direktur TRFX Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi menyampaikan, kenaikan harga emas pada akhir pekan kemarin terjadi karena data inflasi Amerika Serikat yang lebih tinggi dari ekspektasi pasar yang saat ini berada di level 8,6 persen.

Tingginya inflasi saat ini menurut Ibrahim mengindikasikan perekonomian global terutama Amerika Serikat mengalami suatu permasalahan serius terutama terkait dengan harga komoditas yaitu minyak dan bahan bakar.

“[Harga bensin] itu relatif lebih tinggi dan bahkan saat ini di US$45 per galonnya. Ini mengalami kenaikan yang signifikan bersamaan dengan musim panas,” ungkap Ibrahim kepada Bisnis, Senin (13/6/2022).

Tingginya harga komoditas minyak tersebut, akhirnya menurut Ibrahim turut berdampak pada kenaikan harga komoditas lain contohnya gas alam dan juga berdampak pada kebutuhan komoditas makanan.

Namun karena pekan ini akan ada pertemuan The Fed yang menurut Ibrahim akan menaikkan suku bunga 50 basis poin, membuat harga emas akan turun untuk sementara waktu.

Simak pergerakan harga emas hari ini secara live.

16:31 WIB
Harga emas spot naik, Comex turun

Pukul 16.26 WIB, harga emas spot naik 0,21 persen atau 3,88 poin menjadi US$1.823,14 per troy ounce.

Harga emas Comex kontrak Agutus 2022 turun 0,41 persen atau 7,6 poin menuju US$1.824,2 per troy ounce.

13:05 WIB
Harga emas bervariasi

Pukul 13.00 WIB, harga emas spot naik 0,48 persen atau 8,66 poin menjadi US$1.827,92 per troy ounce.

Harga emas Comex kontrak Agustus 2022 merosot 0,22 persen atau 4,1 poin ke level 1.827,7 per troy ounce.

10:22 WIB
Harga emas Antam ambrol

Harga emas Antam menurun drastis jelang pengumuman suku bunga Federal Reserve.

Cek selengkapnya di sini.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper