Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Berpotensi Tertekan, Simak Rekomendasi Saham Berikut Ini

OCBC Sekuritas memperkirakan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini, Selasa (7/6/2022) berpotensi tertekan.
Pengunjung beraktivitas di depan papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (23/2/2022). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Pengunjung beraktivitas di depan papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (23/2/2022). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA – OCBC Sekuritas memperkirakan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini, Selasa (7/6/2022) berpotensi tertekan.

Analis OCBC Sekuritas Hendry Andrean menyebutkan saham di Asia-Pasifik terpantau bervariasi pada perdagangan Jumat pagi.

Hal tersebut dikarenakan investor tengah menunggu keputusan suku bunga terbaru dari bank sentral Australia.

Adapun pada perdagangan kemarin, Wall Street mencatatkan kenaikan pada indeks S&P 500 sebesar 0,31 persen, DJIA naik tipis 16,08 poin atau kurang dari 0,1 persen, dan juga indeks Nasdaq berbasis teknologi mengalami kenaikan 0,4 persen.

Sementara itu, Hendry juga menyampaikan bahwa harga minyak terpantau lebih tinggi pada pagi hari jam perdagangan di Asia, dengan patokan internasional minyak mentah berjangka Brent tercatat naik 0,15 persen menjadi US$119,69 per barel.

Kemudian minyak mentah berjangka AS naik sebesar 0,2 persen menjadi US$118,73 per barel.

"Adapun, IHSG bergerak dalam black candle dengan volume yang lebih rendah sementara momentum di histogramnya terlihat menurun dan berpotensi untuk bergerak downtrend," tulis Hendry dalam riset harian, Selasa (7/6/2022).

Secara teknikal, OCBC Sekuritas memperkirakan hari ini IHSG bakal bergerak dengan resistance di posisi 7.234 dan support di 6.970.

Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Saham yang dapat dicermati antara lain MTDL yang akan membagikan dividen senilai Rp10,5 per saham. Kemudian, LPPF yang akan kembali melakukan buyback dan telah menyiapkan dana Rp1 triliun, dan BKSL yang menyiapkan dana Rp3,27 triliun untuk melakukan akuisisi land bank.

Sementara itu saham yang direkomendasikan berdasarkan analisa teknikal berikut ini:

BFIN – Hold: 1.160-1.170 (resistance:1.350 support:1.160)

MIKA – Spec Buy: 2.690-2.740 (resistance:3.000 support:2.570)

BBRI – Buy On Weakness: 4.250-4.320 (resistance:4.540 support:4.250)

FREN – Hold: 84-87 (resistance:98 support:84)

WSKT – Spec Buy:570-585 (resistance:645 support:545)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper