Bisnis.com, JAKARTA - Emiten energi dan pertambangan PT Indika Energy Tbk. (INDY) semakin ekspansif di bisnis kendaraan listrik. Terkini, INDY mendirikan entitas usaha di bidang diler motor listrik.
Adi Pramono, Sekretaris Perusahaan Indika Energy, menyampaikan pada tanggal 28 April 2022, anak perusahaan INDY, yang secara
tidak langsung dimiliki 100 persen oleh perseroan, yaitu PT Solusi Mobilitas Indonesia (SMI) dan PT Electra Distribusi Indonesia (EDI) telah mendirikan perusahaan yang bernama PT Electra Auto Indonesia (EAI).
Pendirian EAI tersebut telah dinyatakan dalam Akta Pendirian No. 38 tertanggal 28 April 2022 yang dibuat di hadapan Ungke Mulawanti, SH., M.Kn., Notaris di Bekasi dan telah mendapat pengesahan sebagai badan hukum oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik melalui Surat Keputusan No. AHU-0030446.AH.01.01.TAHUN 2022 tanggal 29 April 2022.
"EAI bergerak di bidang usaha dealer," papar Adi dalam keterbukaan informasi, Rabu (10/5/2022).
Adi menambahkan, EAI merupakan perusahaan dealership untuk kegiatan Indika Energy dalam melakukan pengembangan dan ekspansi usaha ke sektor kendaraan listrik, khususnya roda dua di Indonesia.
Maksud, tujuan, serta kegiatan usaha EAI mencakup 4 hal sebagai berikut.
Baca Juga
Pertama, melakukan usaha perdagangan eceran sepeda motor baru mencakup usaha penjualan eceran sepeda motor baru, termasuk motor sepeda atau moped.
Kedua, melakukan usaha perdagangan eceran sepeda motor bekas, termasuk motor sepeda atau moped.
Ketiga, melakukan usaha perdagangan eceran suku cadang sepeda motor dan aksesorisnya mencakup usaha penjualan eceran suku cadang sepeda motor dan aksesorisnya. Keempat, Melakukan usaha reparasi dan perawatan sepeda motor.
Mengenai struktur kepemilikan modal EAI, EDI memegang 99,9 persen atau Rp999 juta, sedangkan SMI memegang 1 persen atau 1 juta sehingga total modal EAI Rp1 miliar.
"Penyertaan saham dalam anak usaha Indika Energy di EAI merupakan langkah perseroan untuk melakukan ekspansi usaha ke sektor kendaraan listrik di Indonesia," jelasnya.