Bisnis.com, JAKARTA – PT Phasidha Aneka Niaga Tbk. (PSDN) berniat menjual asset senilai Rp39,5 miliar untuk mengurangi utang ke Bank Danamon.
Manajemen PSDN menyatakan akan menjual aset benrpa tanah seluas 25.209 meter berikut bangunan dan mesin-mesin pengolahan coklat yang terpasang di atas tanah.
Nilai rencana transaksi itu mencapai Rp39,5 miliar. Adapun jumlah itu meliputi 53 persen dari ekuitas perseroan pada Semester I/2021. Manajemen menyatakan asset tanah dan bangunan yang akan dijual sedang dalam dijaminkan untuk utang kepada PT Bank Danamon Tbk.
“Rencana Transaksi ini dilaksanakan dalam rangka keperluan perseroan untuk menurunkan utang pada PT Bank Danamon lndonesia Tbk sehingga beban kewajiban cicilan pokok dan bunga menjadi lebih kecil atau ringan, serta guna meningkatkan ekuitas,” tulis manajemen Rabu (16/2/2022).
Manajemen PSDN menyatakan perkernbangan usaha dalam bidang perdagangan biji coklat belum sesuai dengan yang diharapkan. Selain itu, 9 mesin yang akan dijual berada dalam kondisi buruk.
Misalnya mesin pengering biji kopi atau coklat. Lalu alat uji biji kopi dan coklat hingga pembangkit listrik tenaga diesel.
Baca Juga
PSDN berencana menggelar rapat umum pemegang saham pada 17 Februari untuk meminta persetujuan atas rencana korporasi tersebut.
