Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup perdagangan di teritori negatif pada hari ini, Senin (24/1/2022) setelah akhir pekan lalu mengalami lonjakan. Saham MBSS, LRNA, dan SBMA hari ini masuk dalam jajaran tiga teratas top losers.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG ditutup merosot hingga 1,06 persen atau 71,21 poin ke level 6.655,17 pada hari ini. Sepanjang hari indeks bergerak pada rentang 6.645,41 - 6.712,26.
Hingga akhir perdagangan, 181 saham ditutup menguat, sementara 366 saham ditutup melemah, dan 224 saham lainnya berada di posisi yang sama. Hari ini, BEI mencatatkan total nilai perdagangan sebanyak Rp10,39 triliun.
Beriringan dengan itu, investor asing tercatat melakukan aksi jual bersih atau net sell sebesar Rp2,92 miliar dengan paling banyak melepas saham BBRI senilai Rp33,2 miliar, BBCA sebanyak Rp28,0 miliar, dan SCMA sebesar Rp16,4 miliar.
Pelemahan indeks pada hari ini, dipimpin oleh saham PT Mitrabahtera Segara Sejati Tbk. (MBSS) pada perdagangan dengan merosot sebesar 7,00 persen atau 70 poin meninggalkan level ribuan dan parkir di 930.
Menyusul, PT Eka Sari Lorena Transport Tbk. (LRNA) yang melemah 7,00 persen atau 14 poin ke posisi 186. Urutan selanjutnya, diduduki oleh saham PT Surya Biru Murni Acetylene Tbk. (SBMA) yang turun 6,99 persen atau 20 poin membawanya ke level 266.
Baca Juga
Kemudian saham GEMS, PSKT, dan IMJS yang berada di urutan selanjutnya jajaran top losers yang sama-sama turun sebesar 6,98 persen.
Dari 10 jajaran top losers hari ini, 4 saham diantaranya parkir di level puluhan perak, dan 3 di antaranya parkir di level ratusan perak.
Berikut daftar 10 saham top losers, Senin (24/1/2022):
Kode Saham | Harga Sebelumnya | Harga Penutupan | Perubahan (%)
|
MBSS | 1.000 | 930 | -7,00 |
LRNA | 200 | 186 | -7,00 |
SBMA | 286 | 266 | -6,99 |
GEMS | 7.875 | 7.325 | -6,98 |
PSKT | 86 | 80 | -6,98 |
IMJS | 344 | 320 | -6,98 |
MLIA | 2.080 | 1.935 | -6,97 |
INPS | 1.800 | 1.675 | -6,94 |
BEEF | 72 | 67 | -6,94 |
KOTA | 87 | 81 | -6,90 |
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
