Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Putra Rajawali (PURA) Jajal Pengangkutan Pupuk hingga Gula, Segini Capex 2022

PURA akan memperluas daerah jangkauan sesuai permintaan dan pertumbuhan infrastruktur yang terus dibangun oleh pemerintah, seperti ke Sumatra.
Direktur Utama PT Putra Rajawali Kencana Tbk. (PURA) Ariel Wibisono pada saat listing perdana emiten transportasi tersebut di Bursa Efek Indonesia, Rabu (29/1/2020). / Bisnis- Ilman Sudarwan
Direktur Utama PT Putra Rajawali Kencana Tbk. (PURA) Ariel Wibisono pada saat listing perdana emiten transportasi tersebut di Bursa Efek Indonesia, Rabu (29/1/2020). / Bisnis- Ilman Sudarwan

Bisnis.com, JAKARTA - Emiten logistik, PT Putra Rajawali Kencana Tbk. (PURA) menganggarkan belanja modal hingga Rp68 miliar. Rencananya, belanja modal tersebut untuk memenuhi ekspansi penambahan armada dan peralatan terakit pengangkutan komoditas.

Direktur Utama Putra Rajawali Kencana Ariel Wibisono mengatakan telah menyiapkan anggaran belanja modal sebesar Rp68 miliar pada 2022.

"Anggaran tersebut guna menambah alat-alat angkut seperti ISOTANK, kontainer, dan aksesoris pendukung komoditas-komoditas dan energi," jelasnya kepada Bisnis, Kamis (6/1/2022).

Lebih lanjut, emiten bersandi PURA ini sudah berhasil menjalankan aktivitas logistik melalui moda kereta api. Pada 2022, perseroan bakal merealisasikan pengangkutan dengan moda kapal untuk penguasaan jalur tol laut mendukung pendistribusian cepat lintas Jawa-Sumatera dengan volume pengangkutan yang lebih besar.

PURA akan memperluas daerah jangkauan sesuai permintaan dan pertumbuhan infrastruktur yang terus dibangun oleh pemerintah. PURA melebarkan ekspansi di wilayah Sumatera.

"Selain wilayah jangkauan, PURA juga akan menambah diversifikasi pengangkutan ke sektor energi, dengan terlibat di dalam rantai pasok logistik energi utamanya pengangkutan gas dan juga merambah komoditas seperti pupuk dan gula, dalam hal pendistribusian di level upstream dan downstream," paparnya.

Di sisi lain, PURA juga bakal melakukan private placement (PP) setara 9,99 persen saham. Manajemen akan mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada Kamis, 27 Januari 2022.

Perseroan yang sebagian sahamnya dipegang Ustaz Yusuf Mansur ini bakal menerbitkan sebanyak-banyaknya 576.866.939 saham yang merupakan 9,99 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh dalampPerseroan dengan nilai nominal Rp50.

"Dalam rangka memenuhi POJK No. 14/2019, penambahan modal yang dilakukan Perseroan tanpa memberikan HMETD tersebut akan dilakukan dengan nilai tidak lebih dari 10 persen dari jumlah modal ditempatkan dan modal disetor perseroan atau tidak lebih dari Rp40,38 miliar," urai manajemen.

Penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD) ini dalam rangka memberikan nilai tambah bagi seluruh pemangku kepentingan sekaligus melaksanakan kegiatan usaha.

"Rencana PMTHMETD akan dilaksanakan setelah disetujui oleh RUPSLB Perseroan 27 Januari 2022 dan tidak melebihi jangka waktu 2 tahun terhitung sejak penyelenggaraan RUPSLB yang menyetujui rencana melaksanakan PMTHMETD," ungkapnya.

Direksi memandang PURA perlu memperkuat struktur permodalan dalam rangka pengembangan usaha. Saat ini, PURA tengah memperluas pasar logistik supply chain ke wilayah Sumatera.

Terkait calon pembeli, PURA masih dalam proses menemukan calon pemodal eksternal yang akan berpartisipasi dalam PMTHMETD.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper