Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IPO Rp2 Triliun pada 2022, Nusantara Sawit Bakal Tambah Produksi

PT Nusantara Sawit Sejahtera (NSS) akan melakukan IPO pada awal 2022 untuk pendanaan sejumlah rencana ekspansi.
Perkebunan PT Nusantara Sawit Sejahtera (NSS).
Perkebunan PT Nusantara Sawit Sejahtera (NSS).

Bisnis.com, JAKARTA – Calon emiten perkebunan PT Nusantara Sawit Sejahtera (NSS) terus mematangkan rencana penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO).

Komisaris Nusantara Sawit Sejahtera Robiyanto menuturkan pihaknya berencana untuk menawarkan sahamnya di BEI pada tahun 2022 mendatang. Ia mengatakan, pada awalnya NSS menargetkan sudah dapat melantai di bursa Indonesia pada tahun 2021.

“Awalnya kami targetkan pada tahun ini, tetapi karena situasi dan kondisi yang ada saat ini membuat rencana IPO kami mundur di awal tahun depan,” jelasnya dalam webinar Prospek Industri Sawit Indonesia Tahun 2022, Kamis (23/12/2021).

Robiyanto menjelaskan, tujuan dilaksanakannya IPO adalah untuk meningkatkan kapasita bisnis perusahaan. Aksi ini juga diharapkan meningkatkan tata kelola perusahaan menjadi lebih transparan dan akuntabel.

Dalam aksi IPO tersebut, Robiyanto mengatakan pihaknya menargetkan dapat meraih dana segar sebesar Rp2 triliun.

“Dana hasil IPO akan kami gunakan untuk membiayai pengembangan usaha NSS seperti kegiatan penanaman baru dan pembangunan pabrik,” lanjutnya.

Seiring dengan rencana IPO, NSS telah menyiapkan rencana pengembangan kapasitas selama 5 tahun ke depan hingga 2027. NSS menargetkan dapat memiliki lahan plasma seluas 10 hektare dan meningkatkan produksi tahunan menjadi di atas 23 ton per hektare per tahun.

NSS juga berencana untuk membangun sejumlah pabrik kelapa sawit (PKS). Secara rinci, perusahaan akan membangun 3 PKS dengan kapasitas 180 ton per jam, sementara 2 PKS akan memiliki kapasitas 90 ton per jam.

NSS juga menargetkan produksi CPO sebesar 240.000 ton dengan oil extraction rate (OER) sebesar 24 persen,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper