Bisnis.com, JAKARTA – Saham emiten emas PT Archi Indonesia Tbk (ARCI) meningkat setelah Ali Abbas Badre Alam, salah satu komisarisnya melakukan pembelian 1,28 juta saham.
Dalam surat laporannya ke Otoritas Jasa Keuangan, Ali pelaporan transaksi pembeliannya atas 1,28 juta lembar saham pada Selasa (21/9/2021).
Dia membeli saham ARCI di harga Rp540 per saham sehingga total transaksinya mencapai Rp694,27 juta dengan tujuan untuk melakukan investasi.
"Tujuan transaksi investasi dengan status kepemilikan saham langsung," paparnya, dikutip Rabu (22/9/2021).
Setelah transaksi, Ali tercatat memiliki 36.987.300 saham atau 0,15 persen saham ARCI. Jumlah tersebut naik dari sebelumnya 35.701.600 saham atau 0,14 persen.
Adapun satu hari sebelumnya, Ali tercatat telah melakukan transaksi pembelian 1,50 lembar saham pada 20 September lalu. Saat itu, Ali membeli saham di harga Rp553,32 per saham sehingga total transaksinya mencapai Rp834,01 juta.
Baca Juga
Sementara itu, hingga akhir perdagangan Rabu (22/9/2021) saham ARCI stagnan di level Rp550, sama seperti kemarin. Harga tersebut di bawah harga IPO Rp750. ARCI menjadi perusahaan tercatat di BEI pada 28 Juni 2021.
Pada Kamis (23/9/2021) sesi I, saham ARCI naik 20 poin atau 3,64 persen menjadi Rp570. Sepanjang sesi, saham ARCI bergerak di rentang Rp545-Rp570.
Dari sisi kinerja keuangan, ARCI membukukan pendapatan konsolidasi senilai US$142,35 juta pada semester I/2021. Realisasi tersebut naik 9,44 persen dibandingkan pencapaian pada semester I/2020 yang senilai US$130,07 juta.
Peningkatan top line itu disebut terutamanya didorong kenaikan harga rata-rata penjualan emas menjadi US$1.802 per ons dibandingkan dengan US$1.656 per ons.
Kenaikan pendapatan pun mengangkat laba bersih ARCI sebesar 23,88 persen secara tahunan menjadi US$32,57 juta dari sebelumnya US$26,29 juta.