Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi terkonsolidasi dengan kecenderungan koreksi pada perdagangan Kamis (16/9/2021). Namun, ada sejumlah saham yang dapat dicermati.
IHSG melemah 0,31 persen atau 18,86 poin ke level 6.110,22 pada penutupan perdagangan Kamis (15/9/2021). Sepanjang hari, IHSG bergerak dalam rentang 6.100 – 6.124,33
Kapitalisasi pasar parkir di level Rp7.482,34 triliun. Investor asing tercatat membukukan net foreign buy di seluruh pasar senilai Rp94,86 miliar.
CEO PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya memaparkan hingga saat ini IHSG terlihat masih berada dalam fase konsolidasi jangka panjang.
Dia menyebutkan IHSG masih mendapatkan tantangan dari minimnya sentimen positif untuk mendorong IHSG dan capital inflow belum nampak akan tumbuh secara signifikan.
"Masih minimnya sentimen yang dapat membooster kenaikan IHSG, sedangkan capital inflow belum terlihat akan bertumbuh secara signifikan," tulisnya dalam riset, Rabu (15/9/2021).
Baca Juga
William memprediksikan IHSG berpotensi bergerak melemah dalam rentang 5969 – 6202 pada perdagangan Kamis (16/9/2021). Sejumlah saham yang dapat dicermati ialah ITMG, HMSP, JSMR, CTRA, BBRI, AKRA, dan PWON.
Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper Jordan menyebutkan pergerakan IHSG sepanjang hari ini cukup terbatas dikarenakan investor cenderung wait and see akibat kekhawatiran tapering dari The Fed.
Sementara itu, ungkap Dennies, turunnya kasus Covid-19 secara harian di Indonesia menjadi salah satu faktor penopang pergerakan indeks sepanjang hari.
Adapun pada perdagangan hari ini, Dennies memprediksi IHSG melanjutkan pelemahan. Menurutnya secara teknikal pergerakan masih cukup terbatas dan akan menguji support kuat MA50 dan diperkirakan akan rebound setelahnya.
“Pergerakan pasar saham masih dibayangi kekhawatiran akibat rencana tapering The Fed. Pergerakan juga akan didorong jumlah kasus Covid-19 yang sudah menurun signifikan,” tulis Dennies dalam riset hariannya, Rabu (15/9/2021).
Pada Kamis (16/9/2021), Artha Sekuritas memperkirakan IHSG bergerak dengan support 6.098 dan 6.086 serta resistance 6.123 dan 6.136. Sejumlah saham yang dapat dicermati ialah WIKA, PWON, KLBF.
Simak pergerakan IHSG hari ini secara live.
Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.
IHSG ditutup koreksi tipis 0,01 persen atau 0,29 poin menjadi 6.109,94.
Sepanjang sesi, indeks bergerak di rentang 6.098,88-6.137,67.
Pukul 14.29 WIB, IHSG koreksi 0,07 persen atau 4,19 poin menjadi 6.106,03.
Sepanjang sesi, indeks bergerak di rentang 6.098,87-6.137,67.
Awal sesi II, IHSG sempat tergelincir ke zona merah, kemudian menghijau kembali.
Pada pukul 13.33 WIB, IHSG naik 0,01 persen atau 0,45 poin menjadi 6.110,68.
Pukul 11.30 WIB akhir sesi I, IHSG naik 0,03 persen atau 1,56 poin menjadi 6.111,78.
Sepanjang sesi, indeks bergerak di rentang 6.103,52-6.137,67.
Pukul 11.11 WIB, IHSG naik 0,1 persen atau 6,28 poin menjadi 6.116,51.
Sepanjang sesi, indeks bergerak di rentang 6.103,52-6.137,67.
Pukul 10.01 WIB, IHSG koreksi 0,01 persen menjadi 6.109,7.
Sepanjang pagi ini, indeks bergerak di rentang 6.106,31-6.137,67.
Preopening, IHSG naik 0,27 persen atau 16,33 poin menjadi 6.126,55.
Dari seluruh saham Indeks LQ45, sejumlah 24 saham naik, 1 koreksi, dan 20 stagnan.