Bisnis.com, JAKARTA – Harga saham PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk. (INKP) dan PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk. (TKIM) kerap mengalami pelemahan karena berada dalam posisi bearish.
Teknikal Analis Henan Putihrai Sekuritas Mayang Anggita mengatakan TKIM masih bergerak bearish di dalam pola parallel channel. Menurutnya, RSI Positive Divergence mengindikasikan TKIM berpotensi reversal.
Selain itu, didukung volume perdagangan yang menguat sepekan terakhir. “Baiknya Buy on Break ketika TKIM mampu bergerak di atas Rp6.900 per saham, sehingga berpeluang untuk bergerak ke utara menuju MA50 di sekitar Rp7.450,” katanya kepada Bisnis baru-baru ini.
Mayang mengatakan bila target itu bisa ditembus maka destinasi selanjutnya adalah target pattern di seputaran Rp8.025 sampai dengan Rp8.200. Adapun pada perdagangan Jumat(28/8/2021), harga saham TKIM terparkir di Rp6.725 di bawah level support yang ditetapkan Mayang sebesar Rp6.750.
Sementara untuk INKP, Mayang menilai INKP juga bergerak bearish di dalam pola parallel channel. Seiring adanya RSI Positive Divergence, INKP berpotensi untuk rebound.
Namun, dengan catatan INKP mampu bergerak di atas MA50 di level Rp7.250. “Level ini harus mampu dihadapi, dan terbuka jalan menuju Resistance psikologis Rp8.000,” jelasnya.
Baca Juga
Mayang menambahkan bia INKP bisa menembus target maka destinasi selanjutnya adalah Rp9.100 hingga Rp9.175. Lalu, disusul target pattern di seputaran Rp1.0175 hingga Rp1.0275.
Sementara itu, Analis Panin Sekuritas William Hartanto juga sepakat dengan Mayang bila kedua perusahaan sedang dibayangi pelemahan.
“Pada saat ini belum ketahuan alasan investor menghindari kedua saham itu. Maka untuk rekomendasinya masih lihat dan tunggu bagi keduanya,” kata William.
William mengatakan level support untuk INKP adalah Rp6.500 dengan resistance Rp7.300. Sementara batas bawah bagi TKIM adalah Rp6.500 dengan resistance Rp7.500.
Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.