Bisnis.com, JAKARTA - PT AKR Corporindo Tbk. (AKRA) melalui anak usaha PT Berkah Manyar Sejahtera (BKMS) berencana mengembangkan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) PV di KEK Java Integrated Industrial and Ports Estate (JIIPE), Gresik, Jawa Timur.
Direktur AKR Corporindo Suresh Vembu mengatakan saat ini BKMS sedang melakukan studi kelayakan untuk pengembangan PLTS tersebut.
“Di KEK JIIPE kami melihat potensi besar untuk mengembangkan panel surya di atap, panel surya di darat dan di badan air, karena kami memiliki kawasan industri yang sangat besar,” kata Suresh pekan lalu.
Dengan lisensi Izin Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (IUPTL), lanjut Suresh, pihaknya dapat menghasilkan daya dari sumber terbarukan dan memasok penyewa. Adapun, PLTS tersebut berpotensi menghasilkan daya hingga 100 MW dari energi terbarukan.
“Sekarang juga JIIPE menggunakan energi bersih, pembangkit listrik kami saat ini juga didukung oleh gas dan kami baru-baru ini menandatangani JV dengan BBG untuk pasokan gas alam ke pembangkit listrik kami dan semua penyewa kami,” jelas Suresh.
Lebih lanjut, pengembangan PLTS berbasis energi terbarukan di KEK JIIPE dinilai penting karena tenant kemungkinan lebih memilih menggunakan energi yang lebih bersih untuk melakukan bisnis.
Baca Juga
KEK JIIPE merupakan kawasan terpadu pertama di Indonesia, dengan luas total 3.000 hektar, yang terdiri dari kawasan industri, pelabuhan multiguna, pusat logistik, kawasan berikat, kawasan rekreasi, kawasan komersial, dan kota residensial.
Sejumlah perusahaan telah menjadi tenant di KEK- JIIPE termasuk PT Freeport Indonesia yang akan mengembangkan smelter berkapasitas 1,7 juta ton konsentrat tembaga per tahun.
AKR sendiri berhak mengembangkan captive power plant hingga 515 MW di JIIPE. Saat ini KEK JIIPE mengoperasikan pembangkit listrik berbahan bakar gas 23 MW untuk memenuhi kebutuhan para penyewa.