Bisnis.com, JAKARTA – Investor asing masih mengincar sejumlah saham di tengah anjloknya Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, investor asing mencatatkan aksi jual bersih atau net sell senilai Rp117,22 miliar pada Jumat (23/7/2021). Sepanjang 2021, asing telah melakukan net buy senilai Rp18,74 triliun.
Pada akhir perdagangan, IHSG terkoreksi 0,58 persen atau 35,86 poin menjadi 6.101,69. Sepanjang sesi, indeks bergerak di rentang 6.090,6-6.166,3.
Terpantau 191 saham naik, 277 saham lesu, dan 172 saham stagnan. Jelang penutupan total transaksi mencapai Rp12,29 triliun.
Mengutip data konsultan keuangan D'Origin, emiten perbankan, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) tercatat paling banyak dilepas asing dengan net sell senilai Rp183,5 miliar. Menyusul, ada saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) dengan net sell Rp69,40 miliar.
Investor asing juga melego saham PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) sebesar dengan net sell Rp45,83 miliar, PT Bukit Asam Tbk (PTBA) senilai Rp25,01 miliar dan PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) Rp16,08 miliar.
Baca Juga
Di sisi lain, saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) saham yang paling diborong asing dengan aksi beli bersih senilai Rp107,21 miliar. Selanjutnya, ada saham PT Bank MBC Internasional Tbk (BABP) mencatatkan net buy Rp105,18 miliar.
Kemudian saham-saham lainnya yang mencatatkan net foreign buy yakni, PT Vale Indonesia Tbk (INCO) senilai Rp55,85 miliar, PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) Rp53,14 miliar, dan PT Astra International Tbk (ASII) Rp52,80 miliar.
Sementara itu, terjadi sejumlah transaksi crossing hari ini di saham PT Bank Jago Tbk (ARTO), PT Sarana Media Nusantara (TOWR), PT Metro Healthcare Indonesia (CARE), dan PT Sinar Mas Multiartha Tbk (SMMA).
Transaksi crossing saham ARTO senilai Rp832,83 miliar di harga Rp14.811 dari broker asing ke broker asing.
Saham TWOR mencatatkan transaksi crossing sebesar Rp350,99 miliar di level Rp1.315 per lembar saham dari broker domestik ke broker asing. Artinya, jika tidak ada crossing saham TOWR, hari ini investor asing bisa mencatatkan net buy.
Sementara itu, transaksi crossing CARE mencapai Rp173,10 miliar dari broker domestik ke domestik. Transaksi crossing SMMA tercatat senilai Rp150,36 miliar dari broker asing ke broker asing.