Bisnis.com, JAKARTA – Saham PT Cahaya Bintang Medan Tbk (CBMF) menjadi saham dengan koreksi terdalam pada daftar perdagangan satu pekan, 14 Juni - 18 Juni 2021
Berdasarkan data dari laman Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Sabtu (29/5/2021), harga saham emiten produsen furnitur ini anjlok 28,95 persen, dari harga Rp114 ke Rp81 per saham.
Menyusul di belakang CBMF adalah PT Putra Rajawali Kencana Tbk. (PURA) yang anjlok 28,33 persen. Harga saham emiten penyedia jasa logistik tersebut ditutup pada level Rp86 per lembar saham setelah mengawali pekan perdagangan di posisi Rp120
Selanjutnya adalah saham PT Asuransi Jiwa Syariah Jasa Mitra Pribadi Tbk. (JMAS) yang terkoreksi 28,24 persen, diikuti PT Arthavest Tbk. (ARTA) dengan pelemahan 25,13 persen, dan saham PT MNC Kapital Indonesia Tbk. (BCAP) yang juga turun 23,27 persen dalam 5 hari perdagangan melengkapi 5 besar saham boncos pekan ini.
Sementara itu selama seminggu ini BEI mencatatkan penurunan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sebesar 1,45 persen menjadi 6.007,12 dari posisi 6.095,50 pada pekan lalu.
Sebelumnya, berdasarkan data Bloomberg, IHSG terpantau parkir di level 6.007,12 terkoreksi 1,01 persen atau 61,33 poin pada Jumat (18/6/2021). Sepanjang perdagangan, IHSG bergerak dalam kisaran 5.944,06-6.070,42.
Baca Juga
Pada penutupan, tercatat total transaksi mencapai Rp16,99 triliun, dengan nilai jual bersih atau net sell investor asing sebesar Rp192,71 miliar..
Sebanyak 10 dari 11 indeks sektoral ditutup melemah, dipimpin oleh sektor barang baku (IDXBASIC) yang terkoreksi 2,29 persen, disusul sektor kesehatan yang melemah 1,99 persen.
Di sisi lain, sektor teknologi menjadi satu-satunya yang menguat dan menahan pelemahan indeks lebih lanjut, meskipun hanya 0,04 persen.
Sebanyak 112 saham ditutup menguat, 412 saham terkoreksi, sedangkan 122 saham terpantau stagnan pada akhir perdagangan.
Berikut daftar 10 saham top losers sepekan.