Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Surge (WIFI) Kebut Pembangunan Jaringan Fiber Optik di Jawa

Hingga kini Surge telah berhasil membangun fiber optik sepanjang 45 km untuk wilayah jalur kereta Jabodetabek dan Bandung Raya.
CEO PT Solusi Sinergi Digital Tbk (Surge) Hermansjah Haryono. /Surge
CEO PT Solusi Sinergi Digital Tbk (Surge) Hermansjah Haryono. /Surge

Bisnis.com, JAKARTA - PT Solusi Sinergi Digital Tbk.(WIFI) atau Surge terus mempercepat pembangunan jaringan fiber optik di sepanjang jalur rel kereta milik PT Kereta Api Indonesia (Persero).

CEO Surge Hermansjah Haryono mengatakan, selain untuk melayani berbagai pelaku bisnis telekomunikasi dan internet lokal sepanjang rel kereta, pembangunan fiber optik ini juga ditujukan untuk menghadirkan layanan internet berkualitas, terjangkau, dan berkapasitas besar bagi masyarakat serta pelaku UMKM di sepanjang jalur pulau Jawa.

Rencananya, jaringan fiber optik yang akan dibangun sepanjang 2.800 km ini terlebih dulu menargetkan wilayah Jabodetabek dan Bandung Raya sebagai target pertama. Hingga kini Surge telah berhasil membangun 45 km untuk wilayah jalur kereta Jabodetabek dan Bandung Raya.

“Pembangunan kabel serat optik tahap I ini merupakan komitmen awal Surge untuk dapat mendukung kualitas hidup masyarakat lewat konektivitas, di mana tahun ini kami fokus pada pembangunan di Jawa,” jelas dia dalam keterangan resmi, Senin (31/5/2021).

Menurut Hermansjah, tak hanya melewati kawasan industri Cikarang, tetapi pembangunan akses internet ini juga akan banyak melewati daerah pemukiman dan perumahan penduduk, sentra UMKM, bahkan kota kecil maupun desa yang ada di Jawa Tengah dan sekitarnya.

Pihaknya berharap langkah ini dapat dimanfaatkan oleh masyarakat maupun pelaku bisnis lokal untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah melalui transformasi digital.

Adapun sejumlah area yang telah dilewati pembangunan jaringan fiber optik Surge tahap pertama antara lain mencakup jalur Stasiun Duren Kalibata dengan Stasiun Tanjung Barat. Kemudian, 8 stasiun di jalur Bandung Raya antara Stasiun Ciganea, Kabupaten Purwakarta dan Stasiun Sasaksaat, Kabupaten Bandung Barat.

Perseroan juga sudah dalam tahap penyelesaian di jalur Stasiun Manggarai dan Stasiun Cikarang, seta jalur Stasiun Manggarai dan Stasiun Cawang, yang ditargetkan selesai pada pertengahan Juni tahun ini.

“Fokus ini dilakukan mengingat besarnya kebutuhan akan kualitas konektivitas tinggi dari maraknya pembangunan data center oleh para korporasi di kawasan industri Cikarang,” kata Hermansjah.

Berdasarkan data Kementerian Kominfo, hanya sekitar 36,03 persen desa dan 63,02 persen kecamatan dari seluruh Indonesia yang terlewati jaringan kabel serat optik. Pandemi pun mendorong aktivitas kegiatan digital di rumah menjadi lebih besar, sehingga masyarakat membutuhkan jaringan internet yang lebih stabil dan bisa diakses secara terjangkau.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Farid Firdaus
Editor : Farid Firdaus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper