Bisnis.com, JAKARTA—Rumor mengenai pemilik saham baru PT Matahari Putra Prima Tbk. (MPPA) akhirnya terjawab. PT Aplikasi Karya Anak Bangsa alias Gojek kini resmi ikut ambil bagian menjadi pemilik saham emiten ritel tersebut, lewat anak usahanya PT Pradipta Darpa Bangsa.
Berdasarkan keterbukaan informasi Bursa, pemegang saham pengendali MPPA, PT Multipolar Tbk. (MLPL) menjelaskan mengenai pelepasan sejumlah saham MPPA yang dimiliki oleh perseroan, lengkap beserta detail pembelinya.
Direktur Multipolar Agus Arismunandar menuturkan, perseroan telah melakukan transaksi pelepasan saham MPPA sebesar total 11,9 persen kepada 3 pembeli, yakni PT Pradipa Darpa Bangsa, Panbridge Investment Ltd., dan Threadmore Capital Ltd.
“Perseroan telah melakukan penjualan saham MPPA pada tanggal 6 April 2021 kepada 3 pihak tersebut di atas,” tulis Agus, seperti dikutip Bisnis, Selasa (11/4/2021).
Secara rincian, dari 11,9 persen saham tersebut, PT Pradipa Darpa Bangsa menjadi pembeli dengan porsi terbesar yakni 4,76 persen atau setara dengan 358.530.900 saham. Perseroan adalah perusahaan yang berbedak di bidang jasa aktivitas professional, ilmiah, dan teknis.
Adapun pemegang saham PT Pradipa Darpa Bangsa merupakan PT Aplikasi Karya Anak Bangsa yang lebih dikenal sebagai Gojek dengan porsi saham 99,996 persen, sedangkan sisanya 0,004 persen dimiliki PT Dompet Karya Anak Bangsa alias Gopay.
Baca Juga
Co-CEO Gojek Andre Sulistyo juga diketahui menduduki posisi Komisaris Utama PT Pradipa Darpa Bangsa. Sementara Hans Patuwo menduduki kursi direktur utama dan Thomas Kristian Husted sebagai direktur.
Kemudian, Threadmore Capital Ltd. membeli saham MPPA sebanyak 3,81 persen atau setara dengan 286.824.700 saham. Threadmore Capital Ltd. merupakan perusahaan investasi yang berdomisili di Cayman Islands.
Terakhir ada Panbridge Investment Ltd. yang membeli 3,33 persen saham MPPA atau setara dengan 250.971.600 saham. Sama seperti Threadmore Capital, Panbridge juga diketahui adalah perusahaan investasi yang berdomisili di Cayman Islands.