Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Klasemen Big Caps: BCA hingga Astra Kokoh, BNI dan BRIS Disalip ARTO

Berdasarkan data Bloomberg, posisi 1-6 saham big caps cenderung bertahan hingga Senin (8/3/2021), mulai dari PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) hingga PT Astra International Tbk. (ASII).
Pengunjung mengambil gambar layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (12/11/2020). Bisnis/Himawan L Nugraha
Pengunjung mengambil gambar layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (12/11/2020). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA - Klasemen 10 emiten berkapitalisasi paling jumbo mengalami perubahan sepanjang tahun berjalan 2021 dibandingkan 2020.

Berdasarkan data Bloomberg, posisi 1-6 big caps cenderung bertahan hingga Senin (8/3/2021), mulai dari PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) hingga PT Astra International Tbk. (ASII).

Per Senin (8/3/2021), kapitalisasi pasar BBCA mencapai Rp838,27 triliun dengan harga sahamnya Rp33.600. Nilai itu melesu dibandingkan akhir 2020, dimana kapitalisasi pasar bank milik orang terkaya RI, Michael dan Budi Hartono itu, mencapai Rp834,57 miliar. Saat itu, saham BBCA bertengger di Rp33.850.

Di peringkat kedua, saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) memimpin emiten BUMN lainnya dengan kapitalisasi pasar Rp588,26 triliun dengan harga saham Rp4.730. Nilai kapitalisasi pasar BBRI naik dari akhir 2020 sebesar Rp514,35 triliun dan harga saham Rp4.170.

Di posisi ketiga hingga keenam, urutan big caps tidak berubah sejak akhir 2020, yakni PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM), PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI), PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR), dan PT Astra International Tbk. (ASII). (lihat tabel)

 

Tabel Emiten dengan Kapitalisasi Pasar Rp100 Triliun Lebih pada 2021

 

EMITEN

Harga Saham (Rp)

8/3/2021

Market Cap (Rp triliun)

8/3/2021

BBCA

33.600

838,27

BBRI

4.730

588,26

TLKM

3.340

328,89

BMRI

6.425

302,17

UNVR

6.650

256,56

ASII

5.550

222,66

TPIA

9.550

168,08

HMSP

1.435

168,08

ARTO

9.700

124,58

EMTK

2.150

122,47

BBNI

6.000

111,89

BRIS

2.680

107,91

CPIN

6.300

104,13

 

Selanjutnya di posisi ketujuh, ada emiten Grup Barito milik taipan Prajogo Pangestu, yakni PT Chandra Asri Petrochemical Tbk. (TPIA) dengan kapitalisasi pasar Rp168,08 triliun.

Market cap TPIA, kini serupa dengan produsen rokok PT HM Sampoerna Tbk. (HMSP) dengan kapitalisasi pasar Rp168,08 triliun. Adapun, produk HMSP menguasai pangsa pasar rokok Tanah Air sebesar 28,8 persen pada 2020.

Di posisi kesembilan, ada pendatang baru PT Bank Jago Tbk. (ARTO), yang 22,16 persen sahamnya diakuisisi Grup Gojek pada pertengahan Desember 2020. Kini, ARTO memiliki kapitalisasi pasar Rp124,58 triliun dan sahamnya melesat ke Rp9.700, jauh di atas angka akuisisi Grup Gojek senilai Rp1.150 per saham.

Pada posisi kesepuluh, ada PT Elang Mahkota Teknologi Tbk. (EMTK) milik taipan Eddy Kusnadi Sariaatmadja dengan kapitalisasi pasar Rp122,47 triliun. Grup Emtek membawahi sejumlah stasiun televisi seperti SCTV dan Indosiar, serta menjadi pemegang saham Bukalapak dan Dana.

Di posisi kesebelas hingga ketiga belas, ada saham PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI), PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BRIS), dan PT Charoen Pokphand Tbk. (CPIN) dengan kapitalisasi pasar di atas Rp100 triliun. Artinya, jumlah emiten dengan market cap di atas Rp100 triliun pada 2021 bertambah dari posisi akhir 2020 sejumlah 12 emiten.

 

 Tabel Emiten dengan Kapitalisasi Pasar Rp100 Triliun Lebih pada 2020

 

EMITEN

Harga Saham (Rp)

30/12/2020

Market Cap (Rp triliun)

30/12/2020

BBCA

33.850

834,57

BBRI

4.170

514,35

TLKM

3.310

327,90

BMRI

6.325

295,17

UNVR

7.350

280,40

ASII

6.025

243,91

HMSP

1.505

175,06

TPIA

9.075

161,84

BBNI

6.175

115,16

ICBP

9.575

111,66

CPIN

6.525

107

BRPT

1.100

102,73

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Hafiyyan
Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper