Bisnis.com, JAKARTA - PT Ajaib Sekuritas bersama dengan PT Bursa Efek Indonesia akan mengadakan program literasi keuangan ke berbagai daerah di seluruh Indonesia. Program terutama berfokus terhadap generasi milenial.
CEO Ajaib Group Anderson Sumarli mengatakan bahwa kegiatan edukasi itu akan fokus pada daerah di Indonesia yang masih memiliki tingkat literasi keuangan yang rendah dengan fokus utama terhadap generasi milenial.
Inisiatif itu dilakukan untuk menyeimbangkan antara edukasi dengan pertumbuhan investor saham baru yang sangat signifikan.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), jumlah SID saham baru sepanjang 2020 mencapai 590.658, tumbuh 53,47 persen daripada pertumbuhan 2019. Dari itu, sebanyak 70 persen dari total investor saham baru pada 2020 didominasi kalangan milenial dengan rentang usia 18-40 tahun.
Adapun, program itu bertajuk 1.000 program Generasi Saham, yaitu dengan menjalankan 1.000 acara edukasi literasi keuangan melalui Sekolah Pasar Modal (SPM) dengan Kantor Perwakilan BEI di berbagai wilayah, dan pendirian Galeri Investasi BEI.
Program itu telah mulai berjalan bulan ini dan sudah berjalan sampai ke Nusa Tenggara Barat dan Pulau Bangka.
Baca Juga
Anderson meyakini dengan program itu pasar modal Indonesia akan tumbuh pesat seiring dengan pertumbuhan jumlah investor ritel domestik yang berkualitas dan mendominasi pasar.
“Masa depan Pasar Modal Indonesia ada di tangan milenial. Saya yakin milenial akan mendorong pertumbuhan pasar modal di Indonesia dalam waktu dekat,” ujar Anderson seperti dikutip dari keterangan resminya, Senin (22/2/2021).
Direktur Pengembangan Bursa Efek Indonesia Hasan Fawzi menyambut baik dan mendukung program literasi dan edukasi yang dilakukan Ajaib Sekuritas melalui rencana 1.000 Program Generasi Saham tersebut.
Sejak Januari 2021, Ajaib Sekuritas tercatat sebagai broker saham terbesar ke-4 di Indonesia berdasarkan trading frequency.
“Karena masa depan pasar modal Indonesia bergantung pada kematangan berinvestasi generasi milenial serta gen Z yang menjadi target utama dari Ajaib Sekuritas,” papar Hasan.
Victoria Katrina, AVP of Partnership Ajaib, mengatakan bahwa pihaknya berkomitmen untuk mendukung upaya BEI untuk meningkatkan inklusi dan literasi pasar modal di Indonesia.
“Sejauh ini, kami sudah melaksanakan kelas edukasi online bersama Kantor Perwakilan BEI di Banten, Sulawesi Tengah, dan Bengkulu. Edukasi ini akan terus berlanjut hingga Indonesia bagian timur, yaitu Papua. Dengan menggunakan Instagram Live dan Zoom, program edukasi Ajaib dan BEI telah diikuti oleh ribuan masyarakat,”
Dia juga menjelaskan bahwa meskipun di tengah kondisi pandemi Covid-19, masyarakat tetap semangat untuk belajar investasi saham.