Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Waskita Karya (WSKT) Siapkan Capex Rp11 Triliun, Mayoritas untuk Jalan Tol

Direktur Utama Waskita Karya Destiawan Soewardjono mengatakan capex perseroan pada tahun ini relatif kecil senilai Rp11 triliun dibandingkan tahun-tahun sebelum pandemi.
Direktur Utama Waskita Karya Destiawan Soewardjono./TV Parlemen
Direktur Utama Waskita Karya Destiawan Soewardjono./TV Parlemen

Bisnis.com, JAKARTA - Emiten BUMN kontraktor PT Waskita Karya (Persero) Tbk. menganggarkan belanja modal atau capital expenditure senilai Rp11 triliun untuk 2021. Nilai tersebut lebih tinggi dibandingkan capex revisi pada tahun lalu senilai Rp10 triliun.

Direktur Utama Waskita Karya Destiawan Soewardjono mengatakan capex perseroan pada tahun ini relatif kecil senilai Rp11 triliun dibandingkan tahun-tahun sebelum pandemi.

“[Capex] ini untuk beberapa ruas tol yang telah kami peroleh [kontraknya] seperti Jalan Tol Jogja—Bawen, sisanya untuk anak-anak usaha,” kata Destiawan, Kamis (21/1/2021).

Adapun, perincian dari anggaran capex tersebut sebesar 83 persen akan digunakan untuk jalan tol, 4 persen untuk konstruksi, 11 persen untuk realty, 1 persen untuk beton precast, dan 1 persen untuk infrastruktur lain.

Destiawan menyebut sumber pendanaan dari capex akan berasal dari divestasi 11 ruas tol pada tahun ini.

Selain itu, emiten dengan kode saham WSKT tersebut juga akan mengupayakan pinjaman dari perbankan setelah proses restrukturisasi selesai.

Pada awal tahun ini, Waskita Karya bersama anak usaha mengumumkan tengah melakukan penyehatan kondisi keuangan yang terdampak kondisi pandemi Covid-19.

Dalam proses restrukturisasi keuangan tersebut, WSKT juga menempuh jalur negosiasi dengan para kreditur.

Berdasarkan data perseroan, beban yang dipikul Waskita Karya berasal dari pinjaman jangka pendek untuk pendanaan proyek infrastruktur jalan tol.

Waskita Karya telah mengerjakan 1.087 kilometer jalan tol dalam lima tahun terakhir dengan total investasi mencapai Rp180 triliun.

Saat ini, perseroan memiliki 16 ruas tol yang mana 4 di antaranya telah beroperasi penuh, 7 ruas beroperasi sebagian, dan 5 ruas masih dalam tahap konstruksi.

Destiawan menyebut setidaknya diperlukan Rp15 triliun — Rp20 triliun lagi untuk menyelesaikan seluruh ruas yang sedang dikerjakan perseroan.

Apabila nantinya proses divestasi tidak sesuai harapan, Waskita Karya akan mencari cara lain lewat bermitra untuk melanjutkan usaha.

“Selain dari proses divestasi, kami mencoba sekarang dalam proses bermitra dengan perusahaan yang bisa sekaligus mendanai [proyek] sehingga kami tidak terbebani oleh utang lagi,” jelas Destiawan.

Adapun, beberapa proyek yang tengah dalam pembahasan bersama mitra seperti Jalan Tol Kayu Agung—Palembang—Betung sepanjang 111,69 kilometer di Sumatera Selatan dan beberapa ruas tol di sekitar DKI Jakarta seperti ruas Ciawi—Sukabumi sepanjang 54 kilometer.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dwi Nicken Tari
Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper