Bisnis.com, JAKARTA – Emiten BUMN PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TKLM) menyatakan akan mendukung suksesnya program tersebut dari sisi jaringan, termasuk soal keamanan data.
Baca Juga
Pada Rabu (13/1/2021), program vaksinasi Covid-19 di Indonesia dimulai dengan Presiden Joko Widodo yang menjadi orang pertama yang disuntik vaksin Covid-19 produksi Sinovac.
Direktur Digital Business Telkom Fajrin Rasyid mengatakan perusahaan mendukung program pemerintah dalam program vaksinasi melalui penyediaan Sistem Infrastruktur Informasi dan Satu Data Covid-19.
“Telkom menyediakan infrastruktur back-end seperti platform big data, cloud dan data center. Sistem ini akan mengintegrasikan data dari berbagai sumber baik Kementerian, Lembaga dan operator telekomunikasi untuk validitas penerima vaksin,” katanya saat dihubungi Bisnis, Rabu (13/1/2021).
Fajrin pun memastikan pengamanan distribusi vaksinasi secara daring sudah terjamin keamanannya. Hal ini dikarenakan hanya pihak tertentu yang dapat mengakses data-data terkait vaksin Covid-19.
“Sistem infrastruktur ini dilengkapi sistem keamanan yang dibuat sesuai dengan best practice, di mana hanya dapat diakses oleh instansi atau lembaga yang diberikan kewenangan dalam melaksanakan proses vaksinasi,” katanya.
Lebih lanjut, dia menjelaskan bahwa terdapat proses autentikasi sesuai dengan kebutuhan masing-masing instansi terkait. Bahkan, dalam pembangunannya, Telkom juga bekerjasama dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) dan Kementerian Kominfo untuk meningkatkan keamanan sistem tersebut.