Bisnis.com, JAKARTA - Kurs rupiah berada pada posisi Rp14.128 per dolar AS berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) hari ini, Senin (30/11/2020)
Data yang diterbitkan Bank Indonesia pagi ini menempatkan kurs referensi Jisdor pada level Rp14.128 per dolar AS, menguat 17 poin dari posisi kemarin pada level Rp14.145 per dolar AS.
Berdasarkan data Bloomberg, pada pukul 09.38 WIB, rupiah berbalik melemah 0,04 persen atau 5 poin menjadi Rp14.095 per dolar AS. Indeks dolar AS koreksi 0,08 persen menuju 91,716.
Di kawasan Asia Pasifik, rupiah koreksi tipis bersama mata uang won Korea Selatan -0,09 persen, yuan China -0,1 persen, dan peso Filipina -0,1 persen.
Direktur TRFX Garuda Berjangka Ibrahim sebelumnya mengatakan rupiah kemungkinan akan dibuka fluktuatif pada pembukaan perdagangan pekan depan, setelah ditutup di zona hijau pada penutupan perdagangan akhir pekan lalu.
Dia menyebutkan ada sejumlah sentimen yang mempengaruhi pergerakan nilai tukar, antara lain kemajuan pembicaraan Brexit antara Inggris dan Uni Eropa (UE) dan optimisme atas beberapa pengembang vaksin Covid-19, termasuk Pfizer Inc dan Moderna Inc, yang mengumumkan hasil positif selama 2 pekan terakhir.
Baca Juga
Hal itu telah menempatkan dolar AS di bawah tekanan karena investor mencari aset yang berisiko. Selain itu, ada pula sentimen dari dimulainya transisi dari pemerintahan Presiden AS Donald Trump ke pemerintahan presiden terpilih Joe Biden.