Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Perusahaan Pengelola Mal Kokas Raih Laba Rp600 M, Anjlok 72 Persen

Emiten properti PT Pakuwon Jati Tbk. (PWON) membukukan laba bersih Rp600 miliar per September 2020.
Finna U. Ulfah
Finna U. Ulfah - Bisnis.com 09 November 2020  |  08:09 WIB
Perusahaan Pengelola Mal Kokas Raih Laba Rp600 M, Anjlok 72 Persen
Mal Kota Kasablanka, salah satu pusat perbelanjaan yang dimiliki PT Pakuwon Jati Tbk. - pakuwonjati.com

Bisnis.com, JAKARTA - Emiten properti, PT Pakuwon Jati Tbk., membukukan laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp600,69 miliar pada sembilan bulan pertama 2020.

Berdasarkan laporan keuangan perseroan, nilai itu anjlok 72 persen secara year on year (yoy) dari Rp2,15 triliun pada periode yang sama tahun lalu.

Sejalan dengan itu, emiten berkode saham PWON itu membukukan penurunan pendapatan 41,87 persen yoy dari Rp5,24 triliun pada kuartal III/2019, menjadi Rp3,04 triliun pada kuartal III/2020.

Adapun, di antara seluruh segmen kontributor pendapatan PWON, penurunan kinerja terburuk adalah segmen penjualan kondominium dan kantor yang terkontraksi 59,6 persen menjadi hanya sebesar Rp883,29 miliar dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp2,18 triliun.

Sementara itu, segmen penjualan tanah dan bangunan menjadi satu-satunya segmen usaha yang berhasil mencetak pertumbuhan menjadi Rp434,26 miliar dari Rp320,92 miliar pada kuartal III/2019.

Kemudian, beban pokok pendapatan juga turun menjadi Rp1,53 trilun pada kuartal III/2020 dibandingkan dengan realisasi periode yang sama tahun lalu sebesar Rp2,17 triliun.

Di sisi lain, total liabilitas perseroan per 30 September 2020 naik menjadi Rp8,8 triliun, lebih tinggi dibandingkan dengan posisi per 31 Desember 2019 sebesar Rp7,99 triliun.

Namun, total aset Pakuwon Jati turun tipis menjadi Rp26,04 triliun per akhir September 2020 dari sebelumnya Rp26,09 triliun pada akhir Desember 2019.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

Kinerja Emiten emiten properti pakuwon jati
Editor : Hafiyyan

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    back to top To top