Bisnis.com, JAKARTA – Politisi sekaligus pelaku pasar modal Sandiaga Uno menyarankan pelaku pasar untuk segera menginvestasikan uangnya ke bursa saham pada periode kuartal IV/2020.
“I love (indeks) LQ45, cerminan terbaik market, tinggal kita pilih sektor yang tepat,” ungkap Sandiaga dalam sesi webinar bertajuk Sandilogi pada Jumat (30/10/2020).
Sebagai investor penganut paham fundamentalis, Sandiaga menyarankan pelaku pasar untuk mendiversifikasikan aset investasinya ke berbagai instrumen alternatif seperti saham dan tidak terlalu banyak menyimpan aset dalam bentuk uang tunai.
Jika melihat proyeksi pemulihan ekonomi dalam sepuluh tahun ke depan, beberapa sektor yang menurutnya sangat menjanjikan adalah perbankan dan konsumer.
“Saya suka perusahaan yang bahkan selama pandemi tetap memikirkan cashflow untuk investornya dengan terus memberikan dividen,” sambungnya.
Sosok yang terafiliasi dengan emiten PT Saratoga Investama Sedaya Tbk. (SRTG) tersebut menyatakan dirinya juga menyukai korporasi dengan neraca keuangan yang sehat dan prudent (berprinsip kehati-hatian).
Baca Juga
Ia juga mendorong beberapa perusahaan teknologi dengan valuasi besar seperti Tokopedia dan Gojek untuk mulai melantai di bursa saham.
Di sisi lain, Sandiaga menyatakan bahwa dirinya sempat menyesal pernah berinvestasi di sektor penerbangan yang selama periode pandemi ini terpantau sangat tertekan.
Menyadari bahwa nilai investasinya terus tergerus, dia mengakui telah melakukan cut loss atau jual rugi saham perusahaan di sektor penerbangan yang pernah dimilikinya.