Bisnis.com, JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) ditutup menguat super tipis sebesar 5 poin atau 0,03 persen ke posisi Rp14.895 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah bergerak fluktuatif sepanjang perdagangna. Berdasarkan data Bloomberg, rupiah dibuka di level Rp14.875 per dolar AS dan bergerak di rentang Rp14.872,5 hingga Rp14,918.
Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS dibuka menguat 27,5 poin atau 0,18 persen ke posisi Rp14.872,5 per dolar AS. Namun, berselang sejam kemudian, rupiah berbalik melemah.
Mata uang Garuda terpantau di level Rp14.915 per dolar AS, turun 15 poin atau 0,10 persen. Indeks dolar di sisi lain turun 0,04 persen ke posisi 94,2410
Sementara itu, rupiah bertengger di level Rp14.900, berdasarkan kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate atau Jisdor pada perdagangan hari ini, Selasa (29/9/2020).
Data yang diterbitkan Bank Indonesia menunjukkan, kurs Jisdor hari ini berada di posisi Rp14.920 per dolar As atau menguat 39 poin dibandingkan dengan posisi kemarin.
Baca Juga
Di sisi lain, indeks dolar terus menanjak dengan penguatan 2,22 persen sejak awal bulan menjadi 94.238.
Head of Currencies BNP Paribas Asset Management Momtchil Pojarliev mengatakan bahwa pihaknya mengurangi kepemilikan mata uang emerging market sedikit demi sedikit karena volatilitas aset berisiko cenderung meningkat jelang Pemilu AS.
Sebelumnya, Ibrahim Assuaibi Direktur PT.TRFX Garuda Berjangka memperkirakan rupiah akan melanjutkan pelemahan pada perdagangan hari ini, Selasa (29/9/2020).
“Rupiah kemungkinan dibuka melemah 60 poin namun dalam penutupan kemungkinan rupiah melemah tipis di level 10-30 poin di level 14.890-14.960,” jelasnya dalam keterangan tertulis, Selasa (29/9/2020).
Ibrahim menjelaskan, fokus pelaku pasar masih tertuju pada perkembangan rencana stimulus untuk pemulihan ekonomi AS.
Beberapa investor sekarang mengharapkan Kongres AS untuk meloloskan paket stimulus apa pun, yang dipandang penting untuk mendukung ekonomi yang dilanda pandemi, sebelum pemilihan.
Menurut Ibrahim, investor juga menunggu banyak data karena akhir bulan semakin dekat. Misal, China akan merilis Indeks Manajer Pembelian (PMI) manufaktur dan non-manufaktur, serta PMI manufaktur Caixin, pada hari Rabu.
AS juga akan merilis data ekonomi, termasuk indeks kepercayaan konsumen Conference Board (CB) September pada hari Selasa dan Indeks Manajer Pembelian Manufaktur (PMI) Institute of Supply Management (ISM) pada hari Kamis.
Dari dalam negeri, Ibrahim menilai pemberlakuan pembatasan sosial berskala mikro (PSBM) di berbagai daerah yang diminta Presiden Joko Widodo akan turut memantik daya beli masyarakat. PSBM dinilai lebih efektif ketimbang pembatasan sosial berskala besar (PSBB).
“PSBB berskala mikro akan menambah dan meningkatkan daya beli masyarakat kembali berjalan karena tidak adanya pembatasan di tempat-tempat yang berbasis ekonomi seperti pasar, mall, restoran dan cafe dan ini bisa diterapkan di DKI Jakarta kedepan,” jelas Ibrahim.
Pukul 15.00 WIB : Rupiah Ditutup Menguat Super Tipis
Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS ditutup menguat 5 poin atau 0,03 persen ke posisi Rp14.895 per dolar AS. Indeks dolar di sisi lain terpantau turun 0,09 persen ke level 94,1970
Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS melemah tipis 7,5 poin atau 0,05 persen ke posisi Rp14.907,5. Indeks dolar terpantau turun 0,07 persen ke level 94,2100 pada pukul 14.33 WIB.
Nilai tukar rupiah terpantau stagnan dibandingkan posisi penutupan sebelumnya di level Rp14.900 per dolar AS siang ini.
Sementara itu, indeks dolar AS terpantau melemah 0,037 poin atau 0,04 persen ke level 94,241 pada pukul 13.21 WIB
Nilai tukar rupiah masih bertahan di level Rp14.915 per dolar AS, turun 15 poin atau 0,10 persen. Indeks dolar di sisi lain turun 0,04 persen ke posisi 94,2410
Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS berbalik melemah. Mata uang Garuda terpantau di level Rp14.915 per dolar AS, turun 15 poin atau 0,10 persen. Indeks dolar di sisi lain turun 0,04 persen ke posisi 94,2410
Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS dibuka menguat 27,5 poin atau 0,18 persen ke posisi Rp14.872,5 per dolar AS. Indeks dolar di sisi lain turun 0,05 persen ke posisi 94,2350 pada pukul 08.56 WIB.