Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PP (PTPP) Kejar Target Kontrak Rp25,5 Triliun

Dengan perolehan kontrak baru Rp10,05 triliun hingga Juli 2020, emiten kontraktor pelat merah itu masih harus mengejar Rp15 triliun hingga akhir tahun.
Area lobby Park Hotel, Jakarta Timur. Park Hotel dikelola oleh PP Hospitality, bagian dari kelompok usaha PT PP (Persero) Tbk./parkhotel.co.id
Area lobby Park Hotel, Jakarta Timur. Park Hotel dikelola oleh PP Hospitality, bagian dari kelompok usaha PT PP (Persero) Tbk./parkhotel.co.id

Bisnis.com, JAKARTA — PT PP (Persero) Tbk. mengejar perolehan kontrak baru Rp25,5 triliun hingga akhir 2020.

Direktur Utama PP Novel Arsyad mengungkapkan perseroan telah mengantongi kontrak baru Rp10,05 triliun hingga Juli 2020. Berdasarkan kepemilikan, mayoritas atau 45 persen kontrak baru yang diperoleh berasal dari BUMN.

Selanjutnya, 31 persen perolehan kontrak baru perseroan berasal dari pemerintah. Sisanya, proyek swasta berkontribusi 24 persen terhadap kontrak baru hingga Juli 2020.

Novel mengatakan perseroan menargetkan kontrak baru Rp25,5 triliun pada 2020. Artinya, emiten kontraktor pelat merah itu masih harus mengejar Rp15 triliun hingga akhir tahun.

Dia menyebut ada beberapa proyek dalam pipeline perseroan. Pekerjaan itu dari beberapa area seperti energi, infrastruktur, dan gedung.

“Mayoritas hampir sama energi dan infrastruktur. Kami optimistis Rp25,5 triliun,” ujarnya dalam paparan publik secara daring, Kamis (27/8/2020).

Novel mengungkapkan sebagian besar proyek yang dibidik perseroan masuk di dalam APBN serta proyek BUMN. Dengan demikian, dipastikan proyek dapat dieksekusi dengan profitabilitas yang baik.

PTPP memproyeksikan mayoritas atau 58 persen perolehan kontrak baru akan berasal dari konstruksi. Kontributor terbesar kedua dari lini bisnis engineering procurement and construction (EPC).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper