Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Charoen Pokphand (CPIN) Bukukan Laba Rp1,65 Triliun

Perseroan mencetak laba bersih per saham Rp1,65 triliun turun dari posisi tahun lalu Rp1,72 triliun. Dengan demikian laba bersih per saham menjadi Rp101 dari posisi Rp105.
Charoen Pokphand Indonesia./Charoen
Charoen Pokphand Indonesia./Charoen

Bisnis.com, JAKARTA – Emiten perunggasan PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk. mencatatkan laba bersih sebesar Rp1,65 triliun pada semester I/2020.

Berdasarkan laporan keuangan yang terbit di Harian Bisnis Indonesia, perseroan mencetak laba bersih per saham Rp1,65 triliun turun dari posisi tahun lalu Rp1,72 triliun. Dengan demikian laba bersih per saham menjadi Rp101 dari posisi Rp105.

Penurunan laba bersih disebabkan pendapatan emiten berkode saham CPIN itu mengalami koreksi. Pada paruh pertama tahun ini emiten berkode saham CPIN itu membukukan Rp27,60 triliun. Adapun pada tahun lalu, pendapatan tahun sebelumnya Rp29,57 triliun.

Adapun beban pokok tercatat turun menjadi Rp23,95 triliun dari posisi Rp25,92 triliun. Selain itu, CPIN mendapatkan pemasukan dari pendapatan keuangan Rp27,57 miliar dan laba kurs Rp10,13 miliar.

CPIN tercatat memiliki total liabilitas Rp9,27 triliun. Liabilitas jangka pendek menyumbang Rp6,03 triliun dan jangka panjang Rp3,24  triliun. Total aset perseroan mencapai Rp32 triliun dengan aset lancar Rp15,21 triliun dan aset tidak lancar Rp16,79 triliun.

Sementara itu, Analis Reliance Sekuritas Anissa Septiwijaya menilai CPIN masih mampu menjaga margin keuntungan di tengah penyebaran pandemi Covid-19 di dalam negeri. Pasalnya, emiten perunggasan itu masih mampu membukukan kinerja laba bersih yang positif.

“Perkembangan bisnis segmen ayam olahan yang setiap tahunnya positif dapat berpeluang memberikan kontribusi lebih besar kepada total pendapatan,” ujarnya dalam riset yang dikutip, Rabu (3/6/2020).

Anissa menaikkan proyeksi pertumbuhan laba bersih CPIN menjadi 19 persen pada 2020. Estimasi itu menurutnya didukung perbaikan rerata harga jual, pemulihan permintaan, serta upaya perseroan untuk menahan kenaikan beban.

“Di sisi lain, intervensi pemerintah untuk terus menstabilkan suplai di pasar juga turut mendukung kinerja industri ini,” jelasnya.

Di tengah kondisi saat ini, Reliance Sekuritas merekomendasikan underweight untuk saham CPIN. Target harga perseroan berada di level Rp5.100.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper