Bisnis.com, JAKARTA - Binaartha Sekuritas merekomendasikan sejumlah saham saat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berisiko koreksi wajar pada Senin (27/7/2020).
Berdasarkan data Bloomberg, IHSG terkoreksi 1,21 persen atau 62,02 poin ke level 5.082,99 pada akhir sesi Jumat (24/7). Sebanyak 135 saham menguat, 296 terkoreksi, dan 163 stagnan.
Investor asing menekan pasar dalam negeri dengan net sell Rp739,58 miliar. Saham PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) jadi sasaran utama dengan nilai net sell Rp200,6 miliar.
Sektor saham konsumer menjadi penekan utama IHSG dengan koreksi 1,86 persen. PT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk. (HMSP) menekan indeks dengan koreksi 4,26 persen ke level Rp1.685.
Saham konsumer lain yang ikut menekan laju IHSG yakni PT Gudang Garam Tbk. (GGRM). Harga produsen rokok itu turun 3,29 persen menjadi Rp47.750.
Analis Binaartha Sekuritas Muhammad Nafan Aji Gusta Utama menjelaskan bahwa indeks harga saham gabungan ditutup melemah signifikan 1,21 persen ke level 5.082 pada Jumat (24/7/2020). Berdasarkan rasio fibonacci, support dan resistance berada di level 4.975,54 hingga 5.172,37.
Baca Juga
Nafan mengungkapkan berdasakan indikator, MACD masih menunjukkan sinyal positif. Kendati demikian, Stokastik dan RSI bergerak menurun di area netral.
“Di sisi lain, terlihat pola downward bar yang mengindikasikan adanya potensi koreksi wajar lanjutan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke support terdekat,” jelasnya melalui riset harian yang dikutip, Senin (27/7/2020).
Adapun, Binnartha Sekuritas merekomendasikan sejumlah saham yang dapat menjadi pertimbangan investor antara lain BBRI, BNGA, BSDE, HMSP, LPPF, dan PTBA.